Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan kreativitas seni lukis pada anak usia 4-5 tahun melalui kegiatan finger painting. Finger painting adalah suatu teknik melukis dengan menggunakan jari jemari anak dengan cara mengoleskan warna pada kertas kosong, yang bertujuan untuk membantu perkembangan kreativitas anak. Manfaat kegiatan finger painting sebagai media untuk menuangkan emosi anak, alat bercerita, media bermain, melatih ingatan, dan juga melatih pengembangan kreativitas seni lukis pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan pada kreativitas seni lukis anak usia 4-5 tahun di TK Pertiwi 45 setelah diterapkannya perlakuan atau treatment berupa pembelajaran finger painting. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, yaitu berupa pemberian treatment kepada anak. Selain itu, jenis metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan pre-eksperimental design (nondesign) dalam one-grup pretest-posttest design. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah anak kelas TK A yang berjulah 31 anak dari kelompok usia 4-5 tahun. Penelitian ini menggunakan Teknik analisis data yang berupa paired  sample t-test dan perhitungan lainnya menggunakan IBM SPSS Statistic 25. Hasil  dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada peningkatan kreativitas seni lukis pada anak usia 4-5 tahun setelah diberikan treatment berupa kegiatan finger painting hasil rata-rata sebesar 84.52 menjadi 113.55 yang berarti terdapat peningkatan sebesar 29,03, 34%. Berdasarkan perhitungan dari analisis uji t diperoleh nilai t hitung > t tabel (10,683 > 2,045), dengan nilai sig (2-tailed) yaitu 0,000 yang dimana nilai (0.000 < 0.05). Maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi terdapat perbedaan antara hasil Pretest dan Posttest yang artinya terdapat pengaruh kegiatan  finger painting sebagai upaya peningkatan kreativitas seni lukis anak usia 4-5 tahun di TK Pertiwi 45 Kelurahan Kalisegoro, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.