Abstract

Proses sosialisasi anak terjadi langsung maupun tidak langsung dalam interaksinya dengan lingkungan sosial, sehingga lingkungan memiliki peran yang sangat besar setelah orangtua dalam proses perkembangan moral anak. Sementara itu, sekarang ini banyak sekali tempat-tempat lokalisasi yang menjamur dan berkembang di Indonesia salah satunya Sunan Kuning, sehingga peran lingkungan yang seharusnya menjadi tempat tumbuh dan berkembang anak menjadi tempat yang tidak aman untuk bermain.Dampak yang ditimbulkan oleh lingkungan tersebut yaitu anak yang berkata “asuâ€, “susumu lho ketokâ€.Rumusan masalah dalam penulisan yaitu (1) bagaimana proses penanaman nilai moral pada anak usia dini di lingkungan lokalisasi Sunan Kuning Semarang?, (2) apa saja faktor pendukung dan penghambat penanaman nilai moral pada anak usia dini di lingkungan lokalisasi Sunan Kuning Semarang?. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui proses penanaman nilai moral pada anak usia dini di lingkungan Lokalisasi Sunan Kuning Semarang, (2) untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat penanaman nilai moral pada anak usia dini di lingkungan lokalisasi Sunan Kuning Semarang. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif melalui pendekatan fenomenologi dengan subyek penelitian yaitu Muhammad Syahputra yang ditentukan dengan carapurposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.Data yang diperoleh diperiksa keabsahan datanya dengan triangulasi sumber, metode dan waktu. Data dianalisis dengan teknik analisis data model interaktif Miles and Huberman. Berdasarkan analisis data, proses penanaman nilai moral pada anak usia dini dilakukan dengan cara mengajarkan baik buruk, sopan santun, dan cara beribadah.Faktor pendukung penanaman nilai moral yaitu kepatuhan anak terhadap orangtua cukup tinggi, harapan orangtua supaya anak berperilaku baik, perhatian dari orangtua, pembelajaran agama, dan pembiasaan tidur siang.Sedangkan faktor penghambat penanaman nilai moral yaitu lingkungan yang kurang baik, keterbatasan waktu orangtua untuk bertemu anak, nenek yang terlalu memanjakan cucunya, dan tidak adanya contoh perilaku baik dari orangtua, serta tidak adanya pembatasan pergaulan.

Child socialization process occurs directly or indirectly in interaction with the social environment, so that the environment has a very big role as parents in the process of moral development of children. Meanwhile, now a lot of places localization mushroom growing in Indonesia one Sunan Kuning, so the role of the environment is supposed to be a child grow and develop into an unsafe place for bermain.Dampak posed by the environment that is child said "asu", "you know your breasts revealed" .Rumusan problem in writing: (1) how the process of cultivation of moral values ​​in early childhood in the localization of Sunan Kuning Semarang ?, (2) what are the factors supporting and inhibiting implantation of moral values ​​in children an early age in the localization of Sunan Kuning Semarang ?. This study aimed (1) to know the process of cultivation of moral values ​​in early childhood in the neighborhood Localization Sunan Kuning Semarang, (2) to identify factors supporting and inhibiting implantation of moral values ​​in early childhood in the localization of Sunan Kuning Semarang. This type of research is a qualitative research with phenomenological approach to research subjects that Muhammad Syahputra determined by carapurposive sampling. Methods of data collection using observation, interviews, and dokumentasi.Data checked the validity of the data obtained by the triangulation of sources, methods and timing. Data were analyzed with data analysis techniques Miles and Huberman interactive model. Based on data analysis, the process of cultivation of moral values ​​in early childhood is done by teaching good and bad, manners, and how to support the planting beribadah.Faktor moral values ​​that obedience to the parents the child is high, parental expectations that children behave well, the attention of parents, religious learning and habituation siang.Sedangkan bed planting factors inhibiting the moral values ​​that are less good environment, time constraints to meet the child's parents, who are too indulgent grandmother grandson, and the absence of examples of good behavior from the parents, and the absence of social restrictions