EVALUASI PROGRAM PEMBERDAYAAN PETANI MELALUI TEKNOLOGI DAN INFORMASI PERTANIAN USAHA TERNAK DOMBA
Abstract
Pemberdayaan SDM pertanian perlu terus dikembangkan agar semakin maju dan efisien serta diarahkan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi dan menganalisis pelaksanaan program, kendala yang dihadapi dan solusi program, strategi program pemberdayaan petani melalui teknologi dan informasi pertanian pada usaha ternak domba di Kabupaten Temanggung. Hasil penelitian menunjukkan 1) pelaksanaan program tersebut telah sesuai dengan komponen A, B dan E, 2) kendala yang dihadapi penyuluh berkaitan dengan SDM termasuk rendah dengan solusi memberikan penyuluhan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh petani; kendala yang dihadapi petani adalah kesulitan mendapatkan pakan ternak segar pada musim kemarau dengan solusi mencari sumber protein lain, pemasaran hasil ternak domba terbatas dan munculnya pesaing dengan solusi peningkatan kualitas hasil ternak yang kompetitif, 3) strategi pemberdayaan mencakupi kegiatan memberi pelatihan secara nyata dan tepat guna serta intensifikasi pengelolaan pertanian dan peternakan domba. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa program FEATI/P3TIP komponen A,B dan E telah dilaksanakan di Desa Purwodadi Kecamatan Tembarak Kabupaten Temanggung sehingga mampu memberdayakan petani melalui UP FMA menjadi embrio agribisnis. Diajukan saran agar diberikan pelatihan dasar pertanian dan peternakan untuk meningkatkan pengetahuan petani peserta program pemberdayaan.
The agricultural human resources empowermentneed to develop to be more advanced and efficient and directed to improve the quantity and quality of production. The purpose of this study was to evaluate and analyze the execution of the program, the obstacles encountered and solutions programs, strategies farmer empowerment through technology and information on the business of sheep farming in the district Temanggung.The results showed; 1) implementation of the program in accordance with the component A, B and E, 2) constraints faced by extension related to human resources, including in a language that is easily understood by farmers; constraints faced by farmers is difficult to get fresh fodder during the dry season with a solution looking for other protein sources, limited marketing of sheep and the emergence of competitors with solutions to improve the quality of livestock products competitive, 3) empowerment strategy includes providing training activities significantly and appropriate and intensification of agriculture and sheep farm management. Conclusions in this study that the program FEATI/P3TIP components A, B and E was done and aligned with the agricultural potential of the farming community in the Village Purwodadi Kecamatan Tembarak Kabupaten . Temanggung. Submitted suggestions that are given basic training courses to improve agricultural and livestock farmers' knowledge empowerment program participants.