KOKAMI BATIK GROBOGAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN APRESIASI MELALUI PENDEKATAN KRITIK WACHOWIAK DAN CLEMENTS PADA SISWA KELAS VII C SMP N 1 GODONG

Abstract

Permasalahan yang dikaji adalah bagaimana pelaksanaan dan bagaimana hasil pelaksanaan pembelajaran apresiasi melalui pendekatan kritik Wachowiak dan Clement menggunakan media pembelajaran Kokami Batik Grobogan pada siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Godong. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dan dilaksanakan melalui pengamatan terkendali. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. Pertama, Kokami Batik Grobogan terdiri dari kotak, amplop dan kartu apresiasi. Selain itu juga dibuat buku pedoman apresiasi. Pelaksanaan pembelajaran terdiri dari pengamatan terkendali 1 dan pengamatan terkendali 2. Pelaksanaan pembelajaran diawali dengan memberi penjelasan materi pembelajaran kemudian mendiskusikan pertanyaan evaluasi kelompok pada kartu apresiasi secara berkelompok yang kemudian dipresentasikan hasilnya di depan kelas dan ditutup dengan penarikan kesimpulan hasil pembelajaran serta setelahnya memberikan soal evaluasi individu. Kedua, apresiasi siswa tumbuh dan meningkat selama pembelajaran. Terbukti dengan tumbuhnya apresiasi siswa setelah mengikuti pembelajaran dan hasil nilai rata – rata evaluasi diskusi kelompok dan evaluasi individu yang meningkat. Saran yang diberikan seharusnya guru dilatih dalam memberikan pemahaman tentang materi apresiasi dan mengembangkan media pembelajaran. Sehingga pembelajaran seni rupa tidak hanya terpaku pada kegatan praktik dan penugasan saja sehingga tidak membosankan.

https://doi.org/10.15294/eduart.v7i2.34978
pdf