Abstract
Pemanfaatan daun kering sebagai media berkarya dapat diolah dengan teknik kolase. SD Sekaran 01 memanfaatkan daun kering sebagai media berkarya kolase dalam pembelajaran kegiatan ekstrakurikuler seni rupa. Pendekatan penelitian adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pemanfaatan daun kering sebagai media berkarya kolase pada kegiatan ekstrakurikuler di SD Sekaran 01 telah berjalan dengan lancar (2) Hasil karya pemanfaatan daun kering sebagai media berkarya kolase pada kegiatan ekstrakurikuler di SD Sekaran 01 menunjukkan rata-rata nilai yang baik (3) Kendala-kendala yang dihadapi yakni, keterbatasan alokasi waktu pembelajaran, siswa mengalami kesulitan ketika membuat pola, penggunaan kelas secara bersama-sama dalam satu kelas membuat guru kesulitan untuk menentukan metode pembelajaran yang tepat dan melakukan evaluasi terhadap karyaReferences
Bastomi, Suwadji. 2003. Seni Kriya. Semarang : Jurusan Seni Rupa FBS Universitas Negeri Semarang
Mistaram. 2004. “Pengembangan Pendidikan Seni untuk Menyusun Kurikulum Ekstrakurikuler di Sekolahâ€. Jurnal Seni dan Desain. Fakultas Sastra, Bahasa dan Seni
Seefeeldt, Carol dan Wasik, Barbara A. 2008. Pendidikan Anak Usia Dini: Menyiapkan Anak Usia Tiga, Empat, dan Lima Tahun Masuk Sekolah. Edisi Kedua. Terjemahan Pius Nasar. Jakarta: PT. INDEKS.
Soedarso. 2006. Trilogi Seni: Penciptaan, Eksistensi dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: ISI Yogyakarta
Sunaryo, Aryo. 2009. “Bahan Ajar Seni Rupa 1â€. Hand Out Jurusan Seni Rupa, FBS UNNES. Semarang : Jurusan Seni Rupa FBS Universitas Negeri Semarang.