Abstract
Kajian teknis melukis oleh seniman daerah asal Ambarawa, Kabupaten Semarang bernama Ireng Wawan serta kajian bentuk estetik atas karyanya dilakukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Kajian karya lukis di analisis secara generalisasi, berdasarkan bentuk, struktur, dan harmonisasi aspek warna yang digunakan. Kajian karya difokuskan pada karya Ireng Wawan yang bercorak Kubistis dengan cara pengamatan langsung terhadap subjek live painting on the spot. Sumber data penelitian ini diperoleh dari berbagai sumber hasil observasi, hasil wawancara, sosial media milik seniman, serta dokumentasi berupa foto guna memperoleh data yang diperlukan. Penulis menggunakan teknis pengumpulan data berupa observasi, wawancara, studi pustaka, dan pendokumentasian. Hasil dari penelitian ini adalah dari delapan karya yang dihasilkan dengan teknis proses berkarya yang dilakukan sangat mempengaruhi hasil karya Ireng Wawan dikarenakan dalam teknis melukis live painting on the spot. Hal tersebut mengharuskan seniman mempertimbangkan kecepatan dan efisiensi waktu, maka karya yang dihasilkan juga memiliki karakteristik. Warna pastel yang terlihat lembut dengan nuansa damai sering dihadirkan dalam lukisannya. Sebagai sentuhan akhir pada beberapa karya terdapat kontur hitam yang mampu membangun karya dengan baik. Hal ini menunjukan kecerdasan Ireng Wawan dalam mengekspresikan suatu dimensi yang bersifat eksklusif di luar warna dan bentuk.