Pengaruh Pengembangan Objek Wisata Curug Tujuh Bidadari Terhadap Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Keseneng Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2020
Main Article Content
Abstract
The development of a tourist attraction in an area certainly involves people who are adjacent to it.
For this reason, it is necesarry to conduct a research whether there is an influence between the
development of the tourism object and the socio-economic changes that occur how much the changes
are. The result showed the development of attractions including high class with a score of 71,83%.
While for sosioeconomic changes seen from each aspect, there is employment 73,41%, income
77,15%, education 57,47%, social processes and interaction 78,87 %. This is where the development
of tourist object that affect socio-economic changes, namely the economy, knowledge and public
awareness of tourism.
Pengembangan suatu objek wisata pada suatu kawasan pastinya melibatkan masyarakat
yang berada berdekatan dengan objek wisata tersebut. Untuk itu perlunya diadakan
penelitian adakah pengaruh antara pengembangan objek wisata dan perubahan sosial
ekonomi yang terjadi dan seberapa besar perubahan itu. Penelitian ini bertujuan: 1)
mengetahui potensi pariwisata Curug Tujuh Bidadari di Desa keseneng, 2) menganalisa
apakah ada pengaruh pengembangan objek wisata Curug Tujuh Bidadari terhadap
perubahan sosial ekonomi masyarakat di Desa Keseneng. Hasil penelitian menunjukkan
pengembangan objek wisata termasuk golongan tinggi dengan skor 71,83%., sedangkan
untuk perubahan sosial ekonomi dilihat dari tiap bidang yaitu pekerjaan 73,41%,
pendapatan 77,15 (tinggi), pendidikan 57,47%, proses dan interaksi sosial 78,87%.
Disinilah pengembangan objek wisata berpengaruh terhadap perubahan sosial ekonomi
yaitu perekonomian, pengetahuan serta kesadaran masyarakat terhadap kepariwisataan.