PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA DAN HASIL BELAJAR PADA STANDAR KOMPETENSI MENGELOLA PERTEMUAN/RAPAT SISWA KELAS XII AP 2 SMK PGRI 01 SEMARANG
Main Article Content
Abstract
Proses pembelajaran yang menjadi kendala di SMK PGRI 01 Semarang adalah kreativitas siswa dalam kegiatan pembelajaran yang masih rendah. Berdasarkan observasi awal diperoleh data bahwa kelas XII Administrasi Perkantoran 2 memiliki tingkat kreativitas yang masih rendah yaitu 38,6% dan rata-rata hasil belajar adalah 73,08 yang berarti masih di bawah KKM yaitu sebesar 75. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 75,22 dengan ketuntasan klasikal 56%, kreativitas siswa secara klasikal sebesar 63,71% dalam kategori cukup kreatif. Untuk hasil penelitian siklus II menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 77,78 dengan ketuntasan klasikal 75%, kreativitas siswa secara klasikal sebesar 70,86% dalam kategori kreatif. Untuk hasil penelitian siklus III menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 83,22 dengan ketuntasan klasikal 83%, kreativitas siswa secara klasikal sebesar 85,75% dalam kategori sangat kreatif. Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa kelas XII Administrasi Perkantoran 2 SMK PGRI 01 Semarang pada standar kompetensi mengelola pertemuan/rapat melalui penerapan model pembelajaran group investigation.
Â
Process which become obstacle in SMK PGRI 01 Semarang is the creativity of students in teaching learning creativity still less. Based on preliminary observations the data shows that XII class of offices administration 2 had the low average creativity is 38,6% and average mark of daily test is 73,8 it means the average mark is still under from the standard score minimum (KKM), it is 75. The research as a purpose to increase kreativity and student outcome learning. The result in cycle I shows that the students learning outcomes average is 75,22 with classical completeness 56 %, clasical students creativity is 63,71% in enough categories. For the result in cycle II shows that the students learning outcomes average is 77,78 with classical completeness 75%, clasical students creativity is 70,86% in creative categories. For the result in cycle III shows that the students learning outcomes average is 83,22 with classical completeness 83%, clasical students creativity is 85,75 % in very high categories. Based on the result above, can conclude that there is an increases of the students creativity and the students learning outcomes XII class offices administration 2 in SMK PGRI 01 Semarang on manage meeting course subyek through the implementation model group investigation.
Article Details
References
Munandar, Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Slavin, R.E. 2009. Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
Suharsimi, Arikunto dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Wena, Made. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.