Strategi Optimalisasi Wakaf untuk Pendidikan Bagi Masyarakat Miskin (Studi Kasus : Kota Semarang)

Main Article Content

William Adam
Arif Pujiyono

Abstract

Wakaf pendidikan merupakan instrumen ekonomi Islam yang potensial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin melalui pengembangan sumber daya manusia di Kota Semarang. Potensi wakaf pendidikan adalah jumlah populasi mayoritas Muslim di Kota Semarang. Sumbangan pendidikan masih kurang berkembang dibandingkan dengan wakaf di sektor properti atau aset tetap yang mana akan mengurangi potensi pengembangannya di masa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi optimalisasi dana abadi pendidikan yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin melalui pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Metode penelitian ini menggunakan Analytical Network Process (ANP). Analisis optimalisasi wakaf pendidikan meliputi aspek manajemen, sumber daya manusia, sosialisasi, regulasi, dan budaya. Hasil analisis menunjukkan bahwa ANP dari lima aspek strategi optimalisasi bantuan pendidikan di kota Semarang, menghasilkan aspek regulasi sebagai prioritas utama dan strategi optimasi hal yang benar untuk dilakukan adalah peningkatan regulasi melalui realisasi hukum wakaf. Mewujudkan hukum wakaf yang menitikberatkan pada pengembangan sumber daya manusia dan mekanisme pelaporan pemanfaatan wakaf properti dan wakaf untuk sektor budaya yang produktif adalah strategi yang tepat untuk mengoptimalkan peran wakaf pendidikan di kota Semarang.

Article Details

How to Cite
Adam, W., & Pujiyono, A. (2019). Strategi Optimalisasi Wakaf untuk Pendidikan Bagi Masyarakat Miskin (Studi Kasus : Kota Semarang). Economic Education Analysis Journal, 8(3), 1275-1285. https://doi.org/10.15294/eeaj.v8i3.35751
Section
Articles