PENINGKATAN HASIL BELAJAR PELAKU-PELAKU KEGIATAN PEREKONOMIAN DI INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR AND SHAREPADA SISWA KELAS VIII SMP PGRI BERGAS
Main Article Content
Abstract
Dalam proses belajar mengajar guru memegang peranan penting yaitu sebagai fasilitator dalam mengoptimalkan keaktifan siswa. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa kelas VIII ada 17 siswa (65,3%) belum tuntas pada nilai materi pelaku-pelaku kegiatan perekonomian di Indonesia. Hasil tersebut belum optimal karena perhatian siswa kurang, partisipasi anak kurang menyeluruh. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus dimana setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Hasil baik pada siklus I maupun siklus II terlihat bahwa nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa meningkat yaitu dari skor awal yaitu dari rata-rata awal sebesar 66,9 menjadi 73,2pada siklus I dan 84,2 pada siklus II dan ketuntasan klasikal dari 34,6% menjadi 65,3% pada siklus I dan 92,3% pada siklus II.
In teaching and learning education, teachers play an important role as a facilitator in optimizing the activity of students. Teachers are expected to use appropriate teaching methods to involve more students in the teaching-learning process. The results of preliminary observations suggest that class VIII (65,3%) who have not completed the economic value of the material perpetrators of the economic activities in Indonesia.Results are not optimal because attention ofstudents are less, participation of children less comprehensive, students have a fairly good activity, but not channeled properly.The procedure of this research is a cyclical activity that consists of two cycles where each cycle includes planning, implementation of the action, observation and reflection.Good results in cycle I and cycle II shows that the average value of cognitive learning outcomes that students increased from the initial score from the initial average of 66.9 to 73.2 to 84.2 in cycle I and cycle II and classical completeness from 34,6% to 65.3% in cycle I and 92.3% in cycle II.
Article Details
References
---------- ., Suhardjono dan Supardi 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Huda,Miftahul.2011.Cooperative Learning (Metode,Teknik, Struktur dan Model Penerapan).Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Slavin, Robert E. 2010. Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktek. Bandung : Nusa Media.
Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Widodo,Joko. 2008 “Jurnal Pendidikan Ekonomi Dinamika Ekonomi”. Dalam Jurnal Pendidikan Ekonomi, Volume 2 No. 2. Hal 105-126 Semarang:Universitas Negeri Semarang.