POTENSI RUMPUT LIAR (GULMA) SEBAGAI PEWARNA ALAM BATIK SUTERA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Niken Subositi
Rodia Syamwil

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi gulma sebagai pewarna alam dan memanfaatkan gulma untuk mewarnai batik dari kain sutera, serta menguji kualitas hasil pewarnaan dari aspek ketuaan warna dan ketahanan luntur warna terhadap pencucian. Penelitian ini juga bertujuan mengungkap perbedaan kualitas warna dengan mordan yang berbeda. Objek penelitian ini adalah gulma alang-alang, sembung rambat, dan rumput paitan, kain batik sutera, dan mordan tunjung, tawas, kapur tohor. Penelitian eksperimen dilakukan untuk membuat kain batik sutera dan mewarnainya dengan ekstrak gulma untuk kemudian di uji tahan luntur warna terhadap pencucian dan ketuaan warna. Hasil menunjukkan bahwa nilai tahan luntur warna terhadap pencucian rata-rata cukup baik dengan nilai 3–4, nilai ketahan luntur warna paling optimal pada ekstrak gulma alang-alang dengan menggunakan mordan tunjung nilai 4. Ketuaan warna bervariasi sesuai jenis gulma dan mordan, nilai ketuaan warna paling tinggi ditunjukkan oleh gulma rumput paitan dengan mordan tunjung nilai 82,59.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##