Pemanfaatan Kartu JKN-KIS pada Pasien Rawat Inap di RSUD Ungaran

  • Harizatul Qudsiah Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, IndonesiaJurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Fitri Indrawati Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, IndonesiaJurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Keywords: Faktor-faktor, pemanfaatan JKN-KIS, pasien rawat inap rumah sakit

Abstract

ABSTRAK

Angka kunjungan pasien rawat inap di RSUD Ungaran tahun 2014-2016 lebih tinggi dibanding RSUD Ambarawa namun angka presentase pemanfaatan JKN-KIS di RSUD Ungaran lebih rendah dibanding RSUD Ambarawa yaitu sebanyak 39,8% sedangkan RSUD Ambarawa sebanyak 47,14%. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan kartu JKN-KIS pada pasien rawat inap di RSUD Ungaran. Jenis penelitian merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian yaitu 75 responden dengan teknik cluster sampling. Data dianalisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil menunjukkan bahwa pekerjaan (PR=0,711; 95% CI=0,520-0,972), pengetahuan (PR=2,188; 95% CI=1,252-3,822), sikap (PR=3,923; 95% CI=1,128-13,64), persepsi (PR=2,188; 95% CI=1,252-3,822), promosi (PR=1,492; 95% CI=1,053-2,114), kepuasan terhadap pelayanan kesehatan (PR=0,705; 95% CI=0,543-0,915) berhubungan dengan pemanfaatan kartu JKN-KIS pada pasien rawat inap di RSUD Ungaran. Sedangkan tingkat pendidikan (PR=1,020; 95% CI=0,762-1,366) dan tingkat pendapatan (PR=0,882; 95% CI=0,649-1,197) tidak berhubungan dengan pemanfaatan kartu JKN-KIS pada pasien rawat inap di RSUD Ungaran. Faktor yang paling dominan dengan pemanfaatan kartu JKN-KIS adalah sikap.

Abstract

The number of inpatient visit at RSUD Ungaran in 2014-2016 was higher than RSUD Ambarawa, but the percentage of the using of JKN-KIS card at RSUD Ungaran was lower than RSUD Ambarawa which was 39,8%, while RSUD Ambarawa was 47,14%. This research aimed to analyze the factors which correlated with the inpatient using of JKN-KIS cards at RSUD Ungaran. The research was analytical observational with cross sectional design. 75 respondents are stated as the sample which use cluster sampling technique. The data were analized unvariete and bivariete using chi-square test. The results shown that occupation (PR=0,711; 95% CI=0,520-0,972), acknowledge (PR=2,188; 95% CI=1,252-3,822), behaviour (PR=3,923; 95% CI=1,128-13,64), perception (PR=2,188; 95% CI=1,252-3,822), promotion (PR=1,492; 95% CI=1,053-2,114), and satisfaction to health service (PR=0,705; 95% CI=0,543-0,915) were correlated with the patient usage of JKN-KIS cards at RSUD Ungaran. Education level (PR=1,020; 95% CI=0,762-1,366) and income rate (PR=0,882; 95% CI=0,649-1,197) irrelated with the patient usage of JKN-KIS cards at RSUD Ungaran. The most dominant factor with the patient usage of JKN-KIS card was behavior.

Keyword : Use of JKN-KIS card, Patient, Hospital inpatient

Published
2018-04-30
How to Cite
Qudsiah, H., & Indrawati, F. (2018). Pemanfaatan Kartu JKN-KIS pada Pasien Rawat Inap di RSUD Ungaran. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 2(2), 284-294. https://doi.org/10.15294/higeia.v2i2.19741
Section
Articles