Keikutsertaan Masyarakat dalam Jaminan Kesehatan Nasional Mandiri

  • Laila Dwi Darmayanti Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Bambang Budi Raharjo Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Keywords: Risk factors, scope and NHI

Abstract

Abstrak

Cakupan kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional di Kelurahan Susukan pada awal tahun 2020 sebanyak  68,13%. Dibandingkan dengan desa lain diwilayah kerja Puskesmas Kalongan, Kelurahan Susukan memiliki cakupan kepesertaan JKN terkecil. Perlu adanya peningkatan cakupan pada jenis peserta JKN non PBI mandiri. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan masyarakat dalam JKN mandiri. Jenis penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Jumlah sampel 104 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dilakukan menggunakan uji chi square dan uji fisher (α=0,05) dengan bantuan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa tingkat pendidikan (RP=4,8; 95% CI=2,1-10,7), tingkat pengetahuan (RP=1,6; 95% CI=1,1-2,2), pekerjaan (RP=1,8; 95% CI=1,2-2,7), tingkat pendapatan (RP=2,2; 95% CI=1,6-2,9), informasi (RP=2,6; 95% CI=1,5-4,5), dan dukungan sosial (RP=1,9; 95% CI=1,5-2,7) berhubungan dengan keikutsertaan masyarakat dalam JKN mandiri. Saran penelitian ini adalah untuk memperluas penyebaran informasi tentang program JKN. Melalui sosialisasi maupun media informasi lain yang tepat dan rutin. 

Abstract 

` Coverage of membership in The National Health Insurance program in the Susukan Village in early January 2020 was 68,13%. Compared to other villages in the working area of Kalongan primary healthcare, The Susukan Village has the lowest coverage. There needs to be an increase in the coverage of independent JKN participants. The purpose of this study was to determine the factors associated with community participation in independent JKN. The research was unmatched cross sectional study. Samples were 104 peoples using purposive sampling technique. The instrument used was structured questionnaire. Data were analyzed with chi square test and fisher test using SPSS.  Results showed that level of education (RP=4,8; 95% CI=2,1-10,7), knowledge level (RP=1,6; 95% CI=1,1-2,2), profession (RP=1,8; 95% CI=1,2-2,7), income level (RP=2,2; 95% CI=1,6-2,9), information (RP=2,6; 95% CI=1,5-4,5) and social support (RP=1,9; 95% CI=1,5-2,7) related to community participation in independent JKN. This research suggestion is to expand information dissemination. Trough socialization and other information precisely and regularly.

Published
2020-12-30
How to Cite
Darmayanti, L., & Raharjo, B. (2020). Keikutsertaan Masyarakat dalam Jaminan Kesehatan Nasional Mandiri. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 4), 824-834. https://doi.org/10.15294/higeia.v4iSpecial 4.38011