HUBUNGAN FAKTOR RISIKO PEKERJAAN DENGAN KELELAHAN PADA IBU HAMIL

Main Article Content

Haris Muzakir

Abstract

Kehamilan mengakibatkan beberapa perubahan psikologis, emosional dan fisik sehingga menyebabkan wanita kelelahan, mulai dari kelelahan ringan hingga kelelahan yang parah. Kelelahan bagi wanita hamil yang bekerja akan memberikan dampak pada produktivitasnya baik itu dampak jangka pendek dan juga jangka panjang. Wanita hamil yang bekerja memiliki risiko mengalami kelelahan yang disebabkan berbagai faktor. Faktor yang dapat menyebabkan ibu hamil mengalami kelelahan ialah kurangnya pola istirahat yang dapat menyebabkan insomnia pada ibu hamil, kualitas tidur yang buruk dan waktu yang dibutuhkan dalam bekerja. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan yang menggunakan metode pendekatan menggunakan cross-sectional. Sampel penelitian sebanyak 100 responden dari Praktik Bidan Mandiri di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Hasil yang diperoleh dari peroleh dari penelitian ini, yaitu: Responden yang mengalami kelelahan sebanyak 56 dan yang tidak mengalami kelelahan sebanyak 44. Hasil uji Chi Square menyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kelelahan trimester kehamilan dengan (P<0,003), antara waktu kerja (P<0.002), antara kuantitas tidur (P<0.007) dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kelelahan dengan waktu istirahat (P<0.101).


Abstract


Pregnancy could result in psychological, emotional, and physical changes that cause women to become exhausted, ranging from mild to severe fatigue. Fatigue for a pregnant woman who works will have an impact on her productivity both in the short and long term. Pregnant women who work have a risk of experiencing fatigue due to various factors. Factors that can cause pregnant women to experience fatigue are lack of rest patterns which can cause insomnia, poor sleep quality, and difficulty to finish the tasks. This type of research is a quantitative study using a cross-sectional method. The research sample was 100 respondents from the Independent Midwife Practice in Cempaka Putih, Central Jakarta. The results obtained from this study are 56 respondents who experienced fatigue and 44 respondents who did not experience fatigue. The chi-square test results stated that there was a significant relationship between fatigue and trimester pregnancy (P<0.003), working time (P<0.002), sleep quantity (P<0.007), and there was no significant relationship between fatigue and resting time (P<0.101).

Article Details

How to Cite
Muzakir, H. (2022). HUBUNGAN FAKTOR RISIKO PEKERJAAN DENGAN KELELAHAN PADA IBU HAMIL. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 6(2). https://doi.org/10.15294/higeia.v6i2.42624
Section
Articles