Pengaruh Intervensi Gizi Kerja melalui Pemberian Makanan Tambahan terhadap Produktivitas Kerja pada Pekerja Bagian Packing

  • Ulfa Laela Farhati Universitas Negeri Semarang
  • Anik Setyo Wahyuningsih

Abstract

Abstrak

roduktivitas kerja Provinsi Jawa Tengah masih berada di bawah angka produktivitas kerja nasional, sedangkan Kabupaten Wonogiri berada pada 20% kabupaten/kota dengan produktivitas kerja terbawah. Salah satu faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja yaitu asupan kalori. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh intervensi gizi kerja melalui pemberian makanan tambahan terhadap produktivitas kerja pada pekerja bagian packing di PT X. Jenis penelitian ini yaitu quasi eksperimental dengan pendekatan one group pretest and posttest design. Instrumen yang digunakan yaitu lembar food record, lembar observasi dan alat ukur berupa microtoise, timbangan badan dan oximeter. Teknik pengambilan data berupa observasi dan pengukuran. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling sebanyak 38 pekerja. Analisis menggunakan uji Nonparametrik Wilcoxon. Penelitian ini dilaksanakan bulan Maret – April 2021. Hasil analisis menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara pemberian makanan tambahan terhadap produktivitas kerja dengan nilai p=0,000 (p<0,05). Simpulan dari penelitian ini yaitu ada pengaruh yang signifikan antara pemberian makanan tambahan terhadap produktivitas kerja.

Abstract

Work productivity of Central Java Province was still below national work productivity rate, while Wonogiri Regency in the 20% district/city with lowest work productivity. One of the factors that affect work productivity is calorie intake. A person whose caloric intake is not fulfilled will decrease productivity and require supplementary feeding. The purpose of this study was to determine the influence of occupational nutrition intervention through supplementary feeding on work productivity of packing workers at PT X. The type of research was quasi-experimental with one group pretest and posttest design. Instruments used are food record sheets, observation sheets and measuring instruments which are microtoise, body scales and oximeter. Data collection techniques were observation and measurement. Sampling technique used purposive sampling obtained the sample was 38 workers. Analysis used Nonparametric Wilcoxon test. The resarch conducted in March – April 2021. Results of the analysis showed that there was a significant effect of supplementary feeding on work productivity with a value of p=0,000 (p <0,05). The conclusion there was a significant effect of supplementary feeding on work productivity.

Keywords: Work Productivity, Supplementary Feeding, Occupational Nutrition

Published
2021-12-11
How to Cite
Farhati, U., & Wahyuningsih, A. (2021). Pengaruh Intervensi Gizi Kerja melalui Pemberian Makanan Tambahan terhadap Produktivitas Kerja pada Pekerja Bagian Packing. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 5(4), 544-555. https://doi.org/10.15294/higeia.v5i4.51127