Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Cirendang, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan

Main Article Content

Fani Eka Nurjanah

Abstract

Abstrak


Per bulan Juli 2022, terdapat 52.313 kasus DBD di Indonesia dengan 448 kasus meninggal dunia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi variabel yang berkontribusi dalam kejadian DBD di Kelurahan Cirendang, diantaranya variabel usia, jenis kelamin, pekerjaan, frekuensi pengurasan TPA, kebiasaan menggantung pakaian, penggunaan obat anti nyamuk, dan Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB) oleh kader kesehatan. Penelitian ini dilakukan di bulan September – November 2022 yang merupakan penelitian kuantitatif dengan desain case-control, teknik simple random sampling sebagai teknik pengambilan data, serta analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan metode chi-square. Pada penelitian ini, jenis kelamin (p=0,016), pekerjaan (p=0,050), dan kebiasaan menggantung pakaian (p=0,020) berhubungan dengan kejadian DBD. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kejadian DBD di Kelurahan Cirendang dengan variabel usia (p=0,231), frekuensi pengurasan TPA (p=0,235), penggunaan obat anti nyamuk (p=0,522), dan pemeriksaan jentik secara berkala (p=0,730). Kesimpulan dari penelitian ini adalah perlu adanya sosialisasi secara berkala dan teratur tentang penerapan PSN, dan instansi terkait harus mampu menggiatkan dan meningkatkan kinerja kader kesehatan.


 


Abstract


As of July 2022, there were 52,313 cases of DHF in Indonesia with 448 deaths. This study aims to identify variables that contribute to the incidence of DHF in Cirendang Village, including variables of age, gender, occupation, landfill frequency depletion, habit of hanging clothes, use of mosquito repellents, and Periodic Larvae Examination (PJB) by health cadres. This research was conducted in September – November 2022 which was a quantitative study using a case-control design, simple random sampling as a data collection technique, and data analysis was carried out using univariate and bivariate methods using the chi-square method. In this study, gender (p=0.016), occupation (p=0.050), and habit of hanging clothes (p=0.020) were related to the incidence of DHF. There was no significant relationship between the incidence of DHF in Cirendang Village and age (p=0.231), the frequency of landfill disposal (p=0.235), the use of mosquito repellent (p=0.522), and periodic inspection of larvae (p=0.730). The conclusion from this study is that there is a need for periodic and regular outreach regarding the application of PSN, and related agencies must be able to activate and improve the performance of health cadres.

Article Details

How to Cite
Nurjanah, F. (2023). Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Cirendang, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 7(Sup). https://doi.org/10.15294/higeia.v7iSup.64759
Section
Articles