Discrimination Against Belief Towani Tolotang Society in the Implementation of Constitutional Law on Human Rights

Main Article Content

Intan Puspita Sari

Abstract

Freedom of religion has taken place in the constitution of the state of Indonesia namely the 1945 Constitution Article 28E paragraph (2). In fact, the implementation of the law on the exercise of freedom in embracing Caste is still often treated differently. You should be commonplace because of the many factors that affect the various tribes, cultures and beliefs in Indonesia. Since this already exists, the Towani Tolotang people who are believers demand rights to the local people not to discriminate against them. This study is expected to contribute to the improvement and affirmation of the constitutional law on Human Rights.

Article Details

How to Cite
Sari, I. P. (2021). Discrimination Against Belief Towani Tolotang Society in the Implementation of Constitutional Law on Human Rights. The Indonesian Journal of International Clinical Legal Education, 3(1), 1-14. https://doi.org/10.15294/ijicle.v2i4.43173
Section
Research Article

References

Abbas, Z. A. (1984). Perkembangan Pemikiran Terhadap Agama. Jakarta:Pustaka Al Husna.

Adebayo, A. A. (2020). Religions and Legal Regimes Function in the Protection of Children. JILS (Journal of Indonesian Legal Studies), 5(2), 335-360. https://doi.org/10.15294/jils.v5i2.38049.

Al Khanif, A. (2010). Hukum dan Kebebasan Beragama Di Indonesia. Yogyakarta: LaksBang Mediatama.

Arifin, R. (2017). Revealing the Other Side of Human Rights Issue: How We Look to the Existed Various Problems. JILS (Journal of Indonesian Legal Studies), 2(1), 79-82. https://doi.org/10.15294/jils.v2i01.16642.

Burhanuddin, D. (1994). Agama dan Masyarakat. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Dalle, M. S. (1982). Towani Tolotang di Kabupaten Sidenreng Rappang. Thesis. IAIN Alauddin, Makassar.

Denzin, N. K., & Lincoln, Y. (2000). Qualitative Research, Thousand Oaks UA.

Fahmi, A. A. (2011). Implementasi Jaminan Hukum HAM Atas Kebebasan Beragama di Indonesia. Yogyakarta: Interpena.

Hasse J. (2008). “Agama Tolotang di Tengah Dinamika Sosio-Politik Indonesia: Konstruksi Negara atas Komunitas Tolotang di Sulawesi Selatan”, dalam Irwan Abdullah (ed.), Agama dan Kearifan Lokal dalam Tantangan Global. Yogyakarta: Sekolah Pascasarjana UGM-Pustaka Pelajar.

Ishomuddin, I. (2002) Sosiologi Agama: Pluralisme Agama dan Interprestasi. Malang: UMM Press.

Kelsay, J., & Twiss, B. T. (2007). Religion and Human Rights, Ahmad Suaedy (terj.). Yogyakarta: Institut Dian.

Kholiludin, T. (2009). Kuasa Negara atas Agama: Politik Pengakuan, Diskursus “Agama Resmi” dan Diskriminasi Hak Sipil. Semarang. RaSAIL.

Mahfud MD, M. (2006). Membangun Politik Hukum, Menegakkan Konstitusi. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia.

Matdawam, M. N. (1989). Pembinaan dan Pemantapan Dasar Agama (Aqidah Islamiyah), cet. II. Yogyakarta: Bina Karier.

Mudzhar, A. (2002). Pendekatan Studi Islam dalam Teori dan Praktek. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Muhshi, A. (2014). Teologi Konstitusi; Hukum Hak Asasi Manusia Atas Kebebasan Beragama di Indonesia. Yogyakarta: LkiS

Nurudin, N. (ed.). (2003). Agama Tradisional: Potret Kearifan Hidup Masyarakat Samin dan Tengger. Yogyakarta: LkiS-FISIP Universitas Muhammadiyah Malang.

Pratiwi, C. S. (2020). Bridging the Gap Between Cultural Relativism and Universality of Human Rights: Indonesia Attitudes. JILS (Journal of Indonesian Legal Studies), 5(2), 449-478. https://doi.org/10.15294/jils.v5i2.39271.

Qoyim, I. (2004). “Agama dan Pandangan Hidup Masyarakat Towani Tolotang” dalam Ibnu Qoyim (ed.), Religi Lokal dan Pandangan Hidup: Kajian tentang Masyarakat Penganut Religi Tolotang dan Patuntung, Sipelebegu (Permalim), Saminisme, dan Agama Jawa Sunda. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan (PMB-LIPI)

Rahayu, R. (2010). Hukum Hak Asasi Manusia (HAM). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ramstedt, M. (2004). Hinduism in Modern Indonesia: A Minority Religion between Local, National, and Global Interests. London. Routledge Curzon.

Rawls, J. (2006). Teori Keadilan (Terjemahan dari Theory Of Justice). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Riau.go.id, “Pekanbaru jadi kota metropolitan mulai tahun depan,” 2014. [Online]. Available: www.Datacentre .Riau.Go.id. [Accessed: 17-Mar-2016].

Rosyid, M. (2008). Samin Kudus: Bersahaja di Tengah Asketisme Lokal. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sudarto, S. (1981). Hukum dan Hukum Pidana. Bandung: PT.Alumni.

Suparlan, P. (2005). Sukubangsa dan Hubungan antar-Sukubangsa. Jakarta: YPKIK Press.

Turner, B. S. (2003). Relasi Agama dan Teori. Yogyakarta: IRCiSoD.

van Boven, T. (2001). Study Concerning The Right to Restitution, Compensation and Rehabilitation for Victims of Gross Violations of Human Rights and Fundamental Freedoms, Eddie Sius R. Laggut (Ed.). Jakarta: ELSAM.