Abstract

Latar Belakang: Kinerja petugas dapat mempengaruhi kemajuan suatu organisasi. Semakin baik kinerja petugas maka semakin banyak pasien yang akan merasa puas terhadap pelayanannya. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien KIA di Puskesmas Rembang 1. Terdapat 2 variabel pada penelitian ini yaitu variabel bebas : kualitas kerja, kuantitas kerja, keandalan kerja, sikap petugas dan variabel terikat : kepuasan pasien KIA. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel mengunakan non probability sampling dan diperoleh sebanyak 60 responden. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat.  Hasil: Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji chi-square diperoleh bahwa variabel kualitas kerja (p=0,000, RP=70,000, CI (95%)=12,457-393,361), kuantitas kerja (p=0,000, RP=11,667, CI (95%)=3,384-40,220), keandalan kerja (p=0,000, RP=16,000, CI(95%)=4,515–56,698),sikap petugas (p=0,000, RP=21,357, CI(95%)=5,534-82,427), memiliki hubungan signifikan terhadap kepuasan pasien KIA. Kesimpulan: Puskesmas Rembang 1 perlu adanya upaya untuk meningkatkan kinerja petugas terutama pada kualitas kerja, kuantitas kerja dan sikap petugas. Instansi perlu memberikan pelatihan untuk menambah pengetahuan dan ketrampilan petugas serta kelengkapan fasilitas kerja yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja petugas poli KIA.