BENTUK ARANSEMEN MUSIK KERONCONG ASLI KARYA KELLY PUSPITO DAN RELEVANSINYA BAGI REMAJA DALAM MENGEMBANGKAN MUSIK KERONCONG ASLI

  • Abdul Rachman Prodi Pendidikan Seni,Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Wahyu Lestari Prodi Pendidikan Seni,Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Keywords: Keroncong, Kelly Puspito, Youth

Abstract

Abstrak

Musik keroncong merupakan musik asli Indonesia karena tumbuh dan berkembang di Indonesia. Namun perkembangannya tidak sebaik jenis musik barat seperti pop, rock ataupun musik dangdut. Musik keroncong sering dianggap sebagai musik yang dikonsumsi kalangan orang tua saja karena memang peminat musik keroncong sebagian besar adalah orang tua. Seorang komponis keroncong asal Semarang yaitu Kelly Puspito tergugah untuk mengembangkan musik keroncong karena melihat musik keroncong sudah mulai ditinggalkan oleh para remaja. Kelly Puspito melakukan inovasi terhadap musik keroncong asli dengan cara mengembangkan harmonisasi atau progresi akor dengan menambahkan akor-akor yang sudah baku, melodi yang bervariasi bergerak melangkah dan melompat,  rentangan nada yang luas, ritmis bervariasi yaitu bernilai seperempatan, seperdelapanan, hingga seperenambelasan, serta interval nada yang cukup tajam baik naik maupun turun. Hal itu sesuai dengan karakteristik remaja yaitu selalu ingin berinovasi, menyukai tantangan dan ingin mencoba hal-hal yang baru. Bukan hanya remaja saja yang menyukai keroncong asli karya Kelly Puspito, para seniman keroncong pun semakin terinspirasi untuk berkarya dan berinovasi dalam musik keroncong Sehingga musik keroncong mulai diminati oleh para remaja dan masyarakat pada umumnya.

Abstract

Keroncong is an original music from Indonesia because it develops in Indonesia. However, its development isn’t as good as pop, rock or even dangdut. Eroncong is associated with the elders. A composer from Semarang, Kelly Puspito awaken to develop Keroncong after seeing the phenomenon. Kelly Puspito develops harmony by adding exact accor variatively using jump and step, tone range, and variative rhytmic like quarto, octo, sixteen, also extreem tones. Those things accord with the characteristics of  youth which are, innovative, excited of  challange, and inquisitive. Kelly Puspito could attract not only the youth to love Keroncong  but also the keroncongist to innovate more for the betterment of  eroncong itself.

 

Published
2012-12-01
Section
Articles