Analisis Ketimpangan Pembangunan di Kawasan Kedungsepur

  • Khoir Akfini Didia Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang

Abstract

Permasalahan pembangunan yang ada di Indonesia dari waktu ke waktu adalah ketimpangan pembangunan sebagai akibat dari adanya kegagalan sistem sentralistik yang menyebabkan semakin melebarnya kesenjangan antara yang kaya dengan yang miskin, ketimpangan antara kota dan desa maupun ketimpangan antar sektor ekonomi dan ketimpangan regional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap ketimpangan pembangunan di Kawasan Kedungsepur dan mengetahui apakah terjadi proses konvergensi di Kawasan Kedungsepur. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah dan Badan Penanaman Modal Daerah Provinsi Jawa Tengah dari tahun 2008 sampai 2013. Variabel penelitian ini adalah investasi, indeks pembangunan manusia, tingkat partisipasi angkatan kerja, dan jumlah penduduk. Dalam penelitian ini, digunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan metode Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian ini diketahui bahwa investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan di Kawasan Kedungsepur, IPM berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan di Kawasan Kedungsepur, TPAK tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan di Kawasan Kedungsepur, dan jumlah penduduk berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan di Kawasan Kedungsepur serta telah terjadi konvergensi di Kawasan Kedungsepur

 

The development’s problem faced in Indonesia time by time is inequality as a result from failure of the centralistic system which affected the widening of the gap between rich and poor, urban biased development, imbalance between economic sectors and regional inequality. This study aims to analyze what factors are affect on development inequality in Kedungsepur area and to know did convergence happen in Kedungsepur area. This study uses secondary data from the Central Statistics Agency of Central Java Province and Regional Investment Agency of Central Java Province from 2008 to 2013. The variables of this study are investment, human development index, labor force participation rate, and population. In this study, we used quantitative study methods by using multiple linear regression analysis with Ordinary Least Square method (OLS). The results of this study note that investment did not affect significantly on inequality of Kedungsepur area, HDI affects significantly on inequality of Kedungsepur area, labor force participation rate did not affect significantly on inequality of Kedungsepur area, and population affects significantly on inequality of Kedungsepur area and then there is convergence process in Kedungsepur area

Published
2018-03-07
How to Cite
Akfini Didia, K. (2018). Analisis Ketimpangan Pembangunan di Kawasan Kedungsepur. Economics Development Analysis Journal, 5(1), 101-108. https://doi.org/10.15294/edaj.v5i1.22014