Kearifan Lokal Untuk Antisipasi Bencana Longsor di Desa Kutorojo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan

Main Article Content

Tunggul Wulung Linuwar
Dewi Liesnoor
moch Arifien

Abstract

Kutorojo, village in Kajen, Pekalongan district has a variety of local wisdom. The purpose of this research: 1) To know the shape of local wisdom that lasts, 2) To analyze the meaning of local wisdom related to the anticipation of landslide, 3) To describe the local hereditary. The research is descriptive research by approach descriptive. The data obtained by the use of observation, interview and documentation. The subject of the research is elders, village the village, communities, and children aged school. The result of this research suggests that: 1) The local knowledge that there is rumah sembilan, larangan menebang pohon, perlindungan air pancuran Telaga Pakis, perlindungan lingkungan Sendang Sari, and dusun terlarang, 2) There are meaning local knowledge larangan menebang pohon by anticipation, landslide disaster. 3) The local hereditary begins advice in general glorious.


Desa Kutorojo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan memiliki berbagai kearifan lokal. Tujuan penelitian ini: 1) Untuk mengetahui bentuk kearifan lokal yang berlangsung, 2) Untuk menganalisis makna kearifan lokal berkaitan dengan antisipasi bencana longsor, 3) Untuk mendeskripsikan sistem pewarisan lokal. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan deskriptif. Data di peroleh dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah sesepuh desa, kepala desa, masyarakat, dan anak usia sekolah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : (1) Bentuk kearifan lokal yang ada adalah rumah sembilan, larangan menebang pohon, perlindungan air pancuran Telaga Pakis, perlindungan lingkungan Sendang Sari, dan dusun terlarang, 2) Terdapat makna kearifan lokal larangan menebang pohon dengan antisipasi bencana longsor, 3) Sistem pewarisan lokal bersumber dari petuah-petuah luhur.

Article Details

Section
Articles