PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN PENDAPATAN BERSIH ORANG TUA TERHADAP USIA KAWIN PERTAMA ANAK WANITA DI KECAMATAN TERSONO KABUPATEN BATANG TAHUN 2013

Main Article Content

Dwi Cahyani

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya perkawinan di Kecamatan Tersono dibandingkan dengan Kecamatan-Kecamatan disekitarnya, yang mana tujuan dari penelitian ini adalah untuk  mengetahui pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan kondisi ekonomi keluarga terhadap usia kawin anak di Kecamatan Tersono Kabupaten Batang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui angket. Hasil dari penelitian adalah (1) Tingkat pendidikan orang tua berpengaruh terhadap usia kawin anak dengan nilai prosentase sebesar 4,3% (2) Kondisi ekonomi keluarga berpengaruh terhadap usia kawin anak dengan nilai prosentase sebesar 11,6%. Sumbangan yang diberikan secara bersama-sama yaitu sebesar 69%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin rendah tingkat pendidikan orang tua dan kondisi ekonomi keluarga maka kecenderungan untuk menikah di usia muda semakin tinggi.

 

This research is motivated by the number of marriages in the District Tersono compared to sub-sub-district surrounding it’s place, the purpose of this study was to find out the effect of parents' level and economic condition of the family to the age of child marriage in the District of Tersono Batang. The method used is descriptive quantitative data collection techniques through questionnaires. The results of the study are (1) the educational attainment of parents affects the age of child marriage with a percentage value 4.3% (2) family economic conditions affect the age of child marriage with a percentage 11.6%. Donation that is given together is 69%. Based on the results of this study, it can be concluded that the lower levels of parental education and family economic condition, the tendency to marry at the young age is getting higher.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Dwi Cahyani, Gedung C1 Lantai 2 FIS Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, 50229

Program studi Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya perkawinan di Kecamatan Tersono dibandingkan dengan Kecamatan-Kecamatan disekitarnya, yang mana tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan kondisi ekonomi keluarga terhadap usia kawin anak di Kecamatan Tersono Kabupaten Batang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui angket. Hasil dari penelitian adalah (1) Tingkat pendidikan orang tua berpengaruh terhadap usia kawin anak dengan nilai prosentase sebesar 4,3% (2) Kondisi ekonomi keluarga berpengaruh terhadap usia kawin anak dengan nilai prosentase sebesar 11,6%. Sumbangan yang diberikan secara bersama-sama yaitu sebesar 69%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin rendah tingkat pendidikan orang tua dan kondisi ekonomi keluarga maka kecenderungan untuk menikah di usia muda semakin tinggi.