IMPLEMENTASI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN LINGKUNGAN HIDUP (KLH) DI KELAS XI SMA N 1 BANDAR KABUPATEN BATANG TAHUN AJARAN 2013/2014

Main Article Content

Gilang Sasongko

Abstract

Mata pelajaran Keterampilan Lingkungan Hidup (KLH) adalah mata pelajaran ciri khas SMA N 1 Bandar dimana mata pelajaran yang diadaptasi dari pendidikan lingkungan hidup. Adanya mata pelajaran tersebut muncul sistem manajemen pengelolaan lingkungan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi mapel KLH di kelas XI dan pengelolaan lingkungan sekolah. Populasi penelitian adalah 53 orang staff pengajar dan karyawan, serta 229 siswa kelas XI SMA N 1 Bandar. Penentuan sampel yang digunakan ialah menggunakan Purposive Sampling dengan pertimbangan tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi mata pelajaran KLH sudah sangat baik (82%) dengan didukung perencanaan pembelajaran yang disusun oleh guru dan KBM yang dilaksanakan oleh guru dengan sangat baik (91.42%). Pengelolaan lingkungan sekolah dari sudut pandang siswa siswa yang baik (79%) diperkuat oleh opini tim adiwiyata dari sisi manajerial yang sangat baik (92%). Peneliti menyimpulkan bahwa perlu adanya guru yang berlatar belakang studi geografi agar peserta didik dapat mengetahui lingkungan hidup dari sudut pandang geografi dan multidisiplin ilmu.

 

Environment Skill subject is a specific characteristic subject of SMA N 1 Bandar which adapted from environment education. With the subject, it can creates an environment management system of the school. This research was aimed to know how the implementation of environment skill subject and how the management of school`s environment. The population of the research was 53 teachers and staff, 229 students class XI of SMA N 1 Bandar. They were selected by Purposive Sampling with certain consideration . The results of this research showed that the implementation of environment skill subject was very good (82%) with support by a very good learning planing and leraning activity (91.42%). The management of school`s environment from students view is good (79%), in support by adiwiyata’s team opinion from managerial side is very good (92%). Based on the results of the study, the researcher recommended that it neeed for Teacher of Geography education background in order to the students know and understand environmental sustainability from the viewpoint of geography and multidisciplinary science.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Gilang Sasongko, Gedung C1 Lantai 2 FIS Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, 50229

Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang, Indonesia