EFEKTIVITAS GEOHEPI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 13 KABUPATEN TANGERANG

Main Article Content

Ajeng Dwi Yuliyanti
Sriyanto Sriyanto
Saptono Putro

Abstract


  • SMA Negeri 13 Kabupaten Tangerang menjadi objek penelitian ini didasarkan karena pada saat mengajar kelas XI pada saat pembelajaran mengalami kejenuhan dan tidak tertarik dalam pembelajaran geografi, karena media pembelajaran geografi hanya mengandalkan buku paket yang pemberian materi oleh guru, karena hanya mengandalkan buku yang berasal dari pihak sekolah tidak dapat dibawa oleh siswa. Berdasarkan hasil ulangan harian KD 3.6 yang telah dilaksanakan. Kelas yang paling banyak belum memenuhi KKM adalah kelas XI IPS 1 yaitu sebanyak 32 siswa dari 40 siswa. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat efektivitas GEOHEPI sebagai media pembelajaran geografi terhadap hasil belajar siswa kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 13 Kabupaten Tangerang dan tujuan kedua yaitu mengetahui respon positif  siswa setelah menggunakan GEOHEPI sebagai media pembelajaran geografi siswa kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 13 Kabupaten Tangerang. Peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan wawancara, observasi, angket, tes dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jenis penelitian ini adalah pre-experimental design dengan pola one-group pretest-posttest design Teknik analisis data menggunakan descriptive persentase. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan nilai rata-rata siswa pretest sebesar 59,80 sedangkan pada nilai rata-rata posttest sebesar 84,50 yang artinya adanya peningkatan terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran geografi dengan penggunaan media pembelajaran GEOHEPI. Pada uji n-gain diperoleh sebesar 59% yang dinyatakan pada kategori cukup efektif. Respon positif siswa setelah menggunakan GEOHEPI sebagai media pembelajaran geografi mendapatkan hasil respon yaitu setuju. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan GEOHEPI sebagai media pembelajaran geografi dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi keragaman budaya bangsa sebagai identitas nasional berdasarkan keunikan dan sebaran dinyatakan efektif.


SMA Negeri 13 Tangerang Regency became the object of this research based on the fact that when teaching class XI at the time of learning they were bored and not interested in learning geography, because geography learning media only relied on textbooks that were given material by the teacher, because they only relied on books from outsiders. the school cannot be brought by students. Based on the results of the KD 3.6 daily test that has been carried out. The class that has not met the KKM the most is class XI IPS 1, which is 32 students out of 40 students. The purpose of the study was to determine the level of effectiveness of GEOHEPI as a geography learning medium on student learning outcomes in class XI IPS 1 at SMA Negeri 13 Tangerang Regency and the second objective was to determine the positive response of students after using GEOHEPI as a medium for learning geography for class XI IPS 1 students at SMA Negeri 13 Regency Tangerang. Researchers collect data using interviews, observations, questionnaires, tests and documentation. The sampling technique in this study used a purposive sampling technique. This type of research is a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest design pattern. The data analysis technique uses descriptive percentages. The results showed that based on the average score of pretest students was 59.80 while the posttest average value was 84.50, which means that there was an increase in student learning outcomes in geography learning by using GEOHEPI learning media. In the n-gain test, 59% was obtained which was stated in the quite effective category. The positive response of students after using GEOHEPI as a geography learning medium got the response results, namely agree. The conclusion of this study is the use of GEOHEPI as a geography learning medium in improving student learning outcomes on the material of the nation's cultural diversity as a national identity based on uniqueness and distribution is declared effective.

Article Details

Section
Articles