Higiene Sanitasi Kantin dan Tingkat Kepadatan Lalat dengan Keberadaan Escherichia coli pada Jajanan

Main Article Content

Nita Suryaningsih
Yuni Wijayanti

Abstract

E.coli merupakan salah satu penyebab kejadian diare dan keracunan makanan. Di Jawa Tengah, tahun 2017 KLB keracunan makanan menduduki peringkat pertama dan diare menduduki peringkat ketiga. KLB keracunan pangan di lembaga pendidikan paling banyak terjadi di SD/MI (15 kejadian). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara higiene sanitasi kantin dan tingkat kepadatan lalat dengan keberadaan E.coli pada jajanan di kantin Sekolah Dasar di Kecamatan Gunungpati. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada Juli – Agustus 2019. Sampel penelitian ini berjumlah 30 sekolah yang dipilih menggunakan teknik stratified random sampling. Hasil menunjukkan bahwa kondisi penyimpanan makanan jadi (p=0,011), lokasi kantin (p=0,045), dan higiene penjamah (p=0,024) berhubungan dengan keberadaan E. coli pada jajanan. Sedangkan kondisi tempat cuci tangan (p= 0,314), tempat cuci peralatan (p=0,749), tempat penyimpanan bahan makanan (p=1,000), penyimpanan peralatan (p=1,000), dan tingkat kepadatan lalat (p=0,094) tidak berhubungan dengan keberadaan E. coli. Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara tempat penyimpanan makanan jadi, lokasi kantin dan higiene penjamah dengan keberadaan E.coli.

Article Details

How to Cite
Suryaningsih, N., & Wijayanti, Y. (2020). Higiene Sanitasi Kantin dan Tingkat Kepadatan Lalat dengan Keberadaan Escherichia coli pada Jajanan. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 2), 426-436. https://doi.org/10.15294/higeia.v4iSpecial 2.35493
Section
Articles