Pemanfaatan Rumah Tunggu Kelahiran (RTK)

Main Article Content

Ni'matul Ulumia
Fitri Indrawati

Abstract

Abstrak


Penurunan angka kematian ibu selama kurun waktu 3 tahun di Kabupaten Semarang belum tercapai seperti yang diharapkan. Jumlah AKI di Kabupaten Semarang pada tahun 2017 terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2016. Pada tahun 2016 jumlah AKI di Kabupaten sebanyak 103,39/100.000 KH (14 kasus), sedangkan pada tahun 2017 sebanyak 111,83/100.000 KH (15 kasus). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan RTK Tengaran tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 70 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Instrument dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji chi square. Penelitian dilaksanakan pada bulan maret-april 2020.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan pemanfaatan RTK adalah pengetahuan (p=0,026), media informasi (p=0,043), dukungan keluarga (0,012) dan persepsi kebutuhan (p=0,017). Simpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan, media informasi, dukungan keluarga dan persepsi kebutuhan dengan pemanfaatan RTK.


Abstract


The decrease of Maternal Mortality Rate (MMR) over 3 years in Semarang Regency not yet reached as it expected. MMR in Semarang Regency in 2017 the was an increase compared to 2016. In 2016, the number of MMR in Semarang Regency was 103,39/100.000 KH (14 cases). Whereas in 2017, it was 111,83/100.000 KH (15 cases). The aims of this research is to study the factors that associated with utilization of Birth Waiting House (BWH) in Tengaran 2019. The type of this research is analytic observational with cross sectional design. The sample on this study amount to 70 people selected by proportional stratified random sampling technique. Data collection used questionnaires. Data were analyzed univariately and bivariately with chi square test. Research carried out at march-april 2020. The results of this study showed that variables associated with the use BWH is knowledge (p=0,026) , media information (p=0,043), family support ((0,012), and perception of relationship needs (0,017) related to utilization of BWH in Tengaran 2019.  The results concluded that there was a relationship between knowledge, media information, family support and perception of relationship needs with utilization of BWH in Tengaran 2019.


 


 

Article Details

How to Cite
Ulumia, N., & Indrawati, F. (2020). Pemanfaatan Rumah Tunggu Kelahiran (RTK). HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(4), 555-565. https://doi.org/10.15294/higeia.v4i4.39547
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)