RISIKO MORTALITAS PASIEN COVID-19 (STUDI KOHORT RETROSPEKTIF DI RUMAH SAKIT RUJUKAN COVID-19)

Main Article Content

Anna Nugrahani

Abstract

Abstrak


RSU Jati Husada Karanganyar sebagai rumah sakit rujukan COVID-19 menjadi penyumbang angka kematian COVID-19 tertinggi keempat di Kabupaten Karanganyar dengan CFR 11%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variabel-variabel yang mempengaruhi risiko mortalitas pada pasien COVID-19 di RSU Jati Husada Karanganyar. Desain penelitian yang digunakan adalah kohort retrospektif menggunakan rekam medis pasien COVID-19. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September-Desember 2021. Sampel minimal penelitian sebanyak 68 responden, diambil dengan simple random sampling. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Data dianalisis menggunakan aplikasi pengolah data dengan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah mengontrol variabel lain, secara signifikan ARDS dan kadar SPO2 berturut-turut 20,01 dan 7,34 kali lebih besar meningkatkan risiko kematian pada pasien COVID-19 (p<0,05). Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dengan adanya pemberian obat yang tepat, deteksi dini hipoksemia, dan tindakan cepat dalam merujuk pasien COVID-19 yang membutuhkan oksigen, maka risiko kematian pasien COVID-19 dapat dikendalikan.


 Kata kunci: COVID-19, mortalitas, rekam medis


 Abstract


RSU Jati Husada Karanganyar was a COVID-19 referral hospital was fourth highest contributor to the COVID-19 death rate in Karanganyar Regency with a CFR of 11%. The purpose of this study was to determine the variables that affect the risk of mortality in COVID-19 patients at Jati Husada General Hospital Karanganyar. The study design used was a retrospective cohort using medical records of COVID-19 patients. This research was conducted in September-December 2021. The minimum sample of the study was 68 respondents, taken by simple random sampling. The instrument used is an observation sheet. Data were analyzed using a data processing application with chi-square test and logistic regression. The results showed that after controlling for other variables, ARDS and SPO2 levels were significantly 20,01 and 7,34 times, respectively, increased the risk of death in COVID-19 patients (p<0.05). Based on results, it’s expected that with appropriate drug administration, early detection of hypoxaemia, and rapid action in referring COVID-19 patients who need oxygen, the risk of death of COVID-19 patients can be controlled.


 Keywords: COVID-19, mortality, medical records

Article Details

How to Cite
Nugrahani, A. (2022). RISIKO MORTALITAS PASIEN COVID-19 (STUDI KOHORT RETROSPEKTIF DI RUMAH SAKIT RUJUKAN COVID-19). HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 6(2). https://doi.org/10.15294/higeia.v6i2.54427
Section
Articles