Abstract

Atlet yang memiliki fisik serta teknik yang baik akan memiliki peluang prestasi yang besar. Untuk mengetahui kemampuan fisik dan teknik atlet maka harus melakukan pengukuran atau tes kemampuan fisik dan teknik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan mendeskripsikan kondisi fisik dan teknik pencak silat INSEBA di kabupaten Grobogan.


            Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan sampel sebanyak 24 atlet putra dan 26 atlet putri. Untuk mengetahui hasil akhir penelitian dianalisis dengan deskriptif prosentase. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 50 anak. Pengambilan sampel yang digunakan menggunakan teknik Total Sampling. Penelitian ini menggunakan tujuh intrumen pengukuran kondisi fisik diantaranya kecepatan, power, daya tahan otot, kelentukan, kelincahan, keseimbangan, kekuatan. Sedangkan untuk teknik dasar pencak silat menggunakan delapan teknik dasar diantaranya sikap pasang depan, kuda-kuda tengah, pukulan depan, tendangan depan, tendangan sabit, tendangan T, tangkapan luar dan bantingan.


            Hasil tes kondisi fisik total keseluruhan putra yaitu 1 orang baik sekali (3.33%), 7 orang baik (30.83%), 11 orang cukup (47.09%), 3 orang kurang (16.25%), 1 orang kurang sekali (2.5%). Untuk tes kondisi fisik keseluruhan putri yaitu 1 orang baik sekali (1.53%), 5 orang baik (19.63%), 10 orang cukup (38.47%), 9 orang kurang (36.53%), 1 orang kurang sekali (3.83%). Sedangkan untuk hasil tes teknik putra total keseluruhan yaitu masuk dalam kategori cukup (62.275%) dan untuk hasil tes teknik putri total keseluruhan masuk dalam kategori cukup (60.01%).


            Simpulan dari penelitian ini diperoleh hasil secara umum untuk fisik kategori baik sekali putra (3.33%) dan putri (1,53%), kategori baik putra (30.83%) dan putri (19.6%), kategori cukup putra (47.09%) dan putri (38.47%), kategori kurang putra (2.5%) dan putri  (36.5%), kategori kurang sekali putra (2.5%) dan putri (3.83%). Sedangkan untuk tes teknik masuk dalam kategori cukup. Saran ditujukan untuk atlet dan pelatih untuk meningkatkan latihan baik fisik ataupun teknik serta perlu dilakukan tes secara rutin baik fisik ataupun teknik guna mengetahui peningkatan kemampuan atlet.