PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJRAN BERMAKNA MENGGUNAKAN LEMBAR KERJA SISWA DIVERGEN PADA MATERI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Triastuti Evawani
Enni Suwarsi Rahayu
Amin Retnoningsih

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perangkat pembelajaran bermakna yang digunakan guru IPA, menyusun perangkat pembelajaran bermakna dengan LKS divergen pada materi ciri-ciri makhluk hidup di SMP, dan mendiskripsikan efektivitas perangkat pembelajaran bermakna dengan LKS divergen terhadap hasil belajar pada materi ciri-ciri makhluk hidup di SMP. Pendekatan yang digunakan  adalah research and development (R&D) melalui studi literatur dan analisis perangkat pembelajaran bermakna. Temuan penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan perangkat pembelajaran bermakna dengan LKS konvergen, sehingga kurang mampu berpikir kritis dan kreatif. Validitas silabus sangat baik dan sangat baik untuk RPP, keduanya tanpa revisi. Bahan ajar dan LKS divergen, keduanya sedikit revisi. Keefektifian perangkat diidentifikasi dari penguasaan konsep, yang diperoleh    N-gain kategori sedang untuk kelompok eksperimen, sedangkan N-gain kontrol rendah. Aktivitas proses pembelajaran dan kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada kelompok eksperimen lebih baik dari kontrol, serta kepraktisan perangkat sangat baik. Disimpulkan bahwa perangkat pengembangan dapat meningkatkan penguasaan konsep, aktivitas pembelajaran dan kemampuan berpikir kritis-kreatif.


This study aim to identify the meaningful learning device used science teacher, preparing learning device with student worksheet diverging on the material characteristics of living things in Junior High School students, and describe the electiveness of the learning meaningful to worksheet divergent learning out comes on the material characteristic of living things in the Junior High School students. The approach is used in research and development (R & B) trough the study of literature and learning tool meaningful. Teaching material get score 3.9 and 9 for student worksheet divergent, both slightly revised. Effectiveness of the identification of the mastery of concepts, derived n-gain moderate for the experimental group, while the n-gain control of low. Learning activity and the ability to thing critically and creatively in the experimental group is better than control, as well as the practically of the device is very good. Based on the study, it can be concluded that the devices can improve mastery concepts learning activated and the ability to think more critically.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:Penerbit Rineke Cipta.
Azwar, S. 2010. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar
Depdiknas. 2011. Pedoman Pendidikan dan Latihan Profesi Guru IPA SMP. Jakarta: Depdiknas.
DBE. 2009. Pengajaran Profesional dan Pembelajaran Bermakna 2. Jakarta:DBE 3.
Fauziah,N.Y. 2011. “Analisis KemampuanGuru Dalam mengembangkan Ketrampilan Berfikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar Kelas V Pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.”Jurnal penelitian dan pengembangan Volume 2 No. 1. Hal 98-106.
Hofstein, A dan Naaman, R. 2007.” The Laboratory in Science Education The State of the Art.” Journal Chemistry Education Research and Practice, Volume 8 No. 2. Hal 105-107.
Johnson. 2011. CTL Menjadikan Kegiatan Belajar Mengajar Mengasyikan dan Bermakna. Bandung: Penerbit Kaifa.
Johnstone, A. H. 2006. “Chemical Education Research in Glasgow in Perspective.” Journal Chemistry Education Research and Practice, Volume 7 No. 2. Hal 49-63.
Kusdiana,A. 2011. “Pembelajaran Matematika Model Mind Mapping Pada Materi Bangun Ruang Sisi datar Kelas VIII Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matmatik.” Artikel Penelitian. MGMP Matematika Kabupaten Kuningan.
Lunce, L. 2006. Simulations: Bringing The Benefitis of Situated Learning to The TraditionalClassroom.” Journal of Applied Eucational Technologi. Volume 3 No. 1. Hal 50-60.
Mariati. 2006. “Pengembangan Kreativitas Siswa Melalui Pertanyaan Divergen Mata Pelajaran IPA”. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. Volume 12 No. 63. Hal 759-773.