Pengembangan Instrumen Asesmen Otentik Unjuk Kerja pada Mata Pelajaran IPA di SDN Jlamprang dan SDN Wonosari 03 Kabupaten Batang

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Nur Kholis Majid
Tri Joko Raharjo
Supriyadi Supriyadi

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan instrumen penilaian psikomotor IPA yang valid, reliable dan praktis. Instrumen penilian diujicobakan pada siswa kelas V SD tahun pelajaran 2015/2016 dengan melibatkan tiga guru sebagai rater (penilai). Model Pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model R&D atas Borg and Gaal yang dimodifikasi menjadi tiga tahap meliputi : (1) Pendahuluan; (2) Pengembangan Produk; (3) Penyajian produk pengembangan. Dihitung validitasnya menggunakan validasi ahli dari ketiga penilai terhadap instrumen asesmen unjuk kerja dapat digunakan dari nilai expert judgement menggunakan teknik aiken’s V. Dinilai dari reliabilitas instrumen unjuk kerja pada skala kecil di SDN Jlamprang soal nomor satu sebesar 0,875, soal nomor dua sebesar 0,898, soal nomor tiga sebesar, 0,631, soal nomor empat sebesar, 0,962 dan soal nomor lima sebesar, 0,75, untuk nilai reliabilitas pada skala besar menggunakan ICC dan IRR. Hasil analisis menunjukkan kesepakatan antar rater SDN Wonosari 03 sebesar 0,61 untuk harga seorang rater sedangkan rata-rata rater sebesar 0,82, untuk SDN Wonosari 01 menunjukkan 0,67 untuk seorang rater serta 0,85 untuk rata-rata rater yang artinya instrumen mempunyai kualaitas stabilitas yang cukup tinggi. Secara umum guru menilai instrumen unjuk kerja memiliki subyektivitas, kesistematisan, konstruksi, masing-masing sebesar 14,33 (Obyektivitas), 13.00 (Kesistematisan), 13,50 (Konstruksi), 15,00 (Kebahasaan) dan 14,00 (Kepraktisan) dengan demikian instrumen unjuk kerja ini dapat dikatakan secara umum dinilai praktis.


The development of research aimed at producing psychomotor assessment instrument IPA are valid, reliable and practical. Judging instrument tested in the fifth grade elementary school students in the academic year 2015/2016, involving three teachers as raters (assessors). Development models used in this study is a model of R & D on a modified Borg and Gaal into three stages: (1) Introduction; (2) Product Development; (3) Presentation of product development. Calculated validity using expert validation of the three assessors to the assessment instrument performance can be used from the value of expert judgment using techniques aiken's V. Judged reliability of the instrument performance on a small scale in SDN Jlamprang about the first 0.875, question number two at 0.898, Question three of, 0.631, about number four for, and about 0,962 for the number five, 0.75, for the value of reliability on a massive scale using ICC and IRR. The analysis showed inter-rater agreement SDN Wonosari 03 of 0.61 to the price of a rater rater while the average was 0.82, for SDN Wonosari 01 shows a rater and 0.67 to 0.85 for the average rater which means instruments kualaitas has a fairly high stability. In general, teachers assess the performance of the instrument has a subjectivity, Systematics construction, each at 14.33 (Objectivity), 13:00 (Systematic), 13.50 (Construction), 15.00 (Linguistic) and 14.00 (Practicality) thus the instrument's performance can be said to be generally considered practical.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##