Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengetahuan serta usaha masyarakat Gunungrawa dalam meningkatkan daya tarik wisata serta mengembangkan strategi pengembangan pendidikan pariwisata berbasis wisatabudaya dengan pendekatan kearifan lokal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah observasi,wawancara, serta dokumentasi. Alat pengumpul data memakai lembar pedoman wawancara dan  observasi. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif. Data yang dihasilkan  melalui proses verifikasi. Keabsahan  data menggunakan triangulasi dan review informan. Hasil menunjukkan pendidikan masyarakat dapat mengembangkan kepariwisataan  Waduk Gunungrawa. Nilai-nilai luhur  sebagai kearifan lokal harus dipertahankan guna mengurangi dampak negatif. Nilai kejujuran, saling menghormati, kesetiaan, kerja keras adalah modal masyarakat untuk membuka diri dengan perkembangan  wisata di kawasan  Gunungrawa

 

The purpose of this study was to assess the knowledge and effort Gunungrawa community in improving tourist attraction as well as developing tourism education development strategy based wisatabudaya with local wisdom approach. This study used a qualitative approach. Data collection techniques used were observation, interviews, and documentation. Data collection tool wear sheet guide the interview and observation. Data were analyzed using an interactive analysis model. Data generated through the verification process. The validity of the data using triangulation and reviews informant. The results show that people can develop tourism education Gunungrawa Reservoir. Noble values as local wisdom must be maintained in order to reduce the negative impact. The value of honesty, mutual respect, loyalty, hard work is the capital community to open up the development of tourism in the region Gunungrawa