Unsur Pembangun Teks Cerita Pendek Webtoon Bermuatan Nilai Karakter serta Kelayakannya sebagai Sumber Ajar Mengidentifikasi Unsur-Unsur Teks Cerita Pendek Kelas IX

Main Article Content

Erisa Septianingrum
Bambang Hartono

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kelayakan webtoon Jajan Squad; Ngopi, Yuk!; Pak Guru Inyong; Lucunya Hidup Ini; dan Ojek Story sebagai sumber ajar mengindentifikasi unsur pembangun teks cerita pendek kelas IX dilihat berdasarkan kelengkapan unsur pembangun, keterbacaan, isi atau pesan di dalam cerita, psikologi perkembangan peserta didik, bahasa, sosial budaya, dan uji coba kepada peserta didik kelas IX. Dalam memaparkan hasil penelitian, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian unsur intrinsik, unsur ekstrinsik, dan muatan nilai karakter dalam webtoon, persentase kelengkapan unsur pembangun webtoon: (1) Jajan Squad mencapai 100%; (2) Ngopi, Yuk! mencapai 83,7%; (3) Pak Guru Inyong mencapai 91,36%; (4) Lucunya Hidup Ini mencapai 83,18%; dan (5) Ojek Story mencapai 98,05%. Hasil penelitian mengenai kelayakan webtoon sebagai sumber ajar, kelima webtoon layak dijadikan sumber ajar mengidentifikasi unsur teks cerita pendek. Berdasarkan hasil uji coba kepada 89 peserta didik yang secara merata terdapat di kelas IX E, IX F, dan IX G SMP Negeri 17 Semarang, urutan webtoon dari yang paling layak digunakan sebagai sumber ajar pendek, yaitu: (1) webtoon Jajan Squad dengan perolahan rata-rata skor 85,33; (2) webtoon Lucunya Hidup Ini dengan perolehan rata-rata skor 83,76; (3) webtoon Pak Guru Inyong dengan perolehan rata-rata skor 82,21; (4) webtoon Ojek Story dengan perolehan rata-rata skor 82,18; dan (5) webtoon Ngopi, Yuk! dengan perolehan rata-rata skor 80,11.


Kata kunci: unsur pembangun teks cerita pendek, webtoon, muatan nilai karakter, sumber ajar


Abstract


The purpose of research, which is to describe intrinsic elements, extrinsic elements, and a load of character value in the webtoon Jajan Squad; Ngopi, Yuk!; Pak Guru Inyong; Lucunya Hidup Ini; and Ojek Story. Next, the research also aims to describe the worthiness of the webtoon as a source of instruction based on the completeness of the building elements, legibility, content or message in the story, the developmental psychology of learners, languages, social cultures, and trials of class IX. Intrinsic element research, extrinsic elements, and a charge of character value in webtoon, a complementary percentage of the webtoon building element: (1) Jajan Squad reaches 100%; (2) Ngopi, Yuk! reaches 83,7%; (3) Pak Guru Inyong reaches 91,36%; (4) Lucunya Hidup Ini reaches 83,81%; And (5) Ojek Story reaches 98,05%. Research on the worthiness of the webtoon as a source of teaching, the five webbros are worthy of being taught to identify elements in the short story text. Based on trials of the 89 equally taught participants found in IX E, IX F, and IX G of country junior high 17 semarang, the webtoon order of the most worthy is used asa short teaching source, which is: (1) Jajan Squad's webtoon with a average score of 85.33; (2) Lucunya Hidup Ini with an average score of 83.76; (3) Pak Guru Inyong with an average score of 82.21; (4) Ojek Story with an average score of 82.18; And (5) Lucunya Hidup Ini with an average score of 80.11.


Keywordsbuilding elements of short story texts, webtoons, character values, teaching resources

Article Details

How to Cite
Septianingrum, E., & Hartono, B. (2021). Unsur Pembangun Teks Cerita Pendek Webtoon Bermuatan Nilai Karakter serta Kelayakannya sebagai Sumber Ajar Mengidentifikasi Unsur-Unsur Teks Cerita Pendek Kelas IX. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 10(1), 80-85. https://doi.org/10.15294/jpbsi.v10i1.46726
Section
Articles