Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh pemberian jus jambu biji merah terhadap perubahan kadar MDA dalam darah pemain setelah mendapatkan aktifitas fisik sub-maksimal, (2) perbedaan pengaruh antara denyut nadi tinggi dan denyut nadi rendah terhadap hasil kadar MDA, (3) Untuk mengetahui pengaruh pemberian jus jambu biji merah 100 gram dan 150 gram terhadap kadar MDA dalam darah, (4) interaksi antara jus jambu biji merah dan denyut nadi terhadap hasil kadar MDA. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2 X 2.  Populasi penelitian adalah SSB Bintang Garuda, dengan jumlah 63 pemain. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, besar sampel yang diambil yaitu sebanyak 16 pemain. Sampel terdiri dari 8 pemain yang mendapatkan aktivitas fisik sub-maksimal (denyut nadi) tinggi dan 8 pemain yang mendapatkan aktivitas fisik sub-maksimal (denyut nadi) rendah. Instrumen yang digunakan untuk mengambil data adalah: (1) aktivitas fisik berupa lari 2400 meter, (2) pengukuran denyut nadi dan (3) test kadar MDA (Malondialdehyde). Teknik pengumpulan data dengan tes dan pengukuran. Teknik analisis datanya menggunakan ANAVA. Sebelum menguji dengan ANAVA Rancangan 2 x 2, terlebih dulu digunakan uji prasyarat analisis data dengan menggunakan Uji Normalitas sampel (Uji Liliefors dengan  α = 0,05 %) dan Uji Homogenitas.

The purpose of this study was to determine: (1) To determine the effect of red guava juice to changes in MDA levels in the blood of men after getting physical activity sub-maximum, (2) To determine the effect difference between a high pulse rate and low pulse on the results of levels MDA, (3) To determine the effect of red guava juice 100 grams and 150 grams of the MDA levels in the blood, (4) To understand the interaction between red guava juice and pulse on the results of MDA. The study used an experimental method with 2 X 2 factorial design study population was SSB Garuda Bintang, with the number of 63 players. The sampling technique used was purposive sampling, large samples taken as many as 16 players. The sample consisted of 8 players who get sub-maximum physical activity (pulse) tall and 8 players getting sub-maximum physical activity (pulse) is low. The instrument used to retrieve the data are: (1) physical activity such as running 2400 meters, (2) measurement of pulse rate and (3) test MDA (Malondialdehyde). Data collection techniques to test and measurement. Data analysis techniques using ANOVA. Before the test with 2 x 2 ANOVA design, first used the prerequisite test data analysis using normality test sample (Test Liliefors with α = 0.05%) and the Test of Homogeneity.