Analisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Tahu

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Nisatin Asilah
Maria Goretti Catur Yuantari

Abstract

Salah satu sebab utama kecelakaan kerja adalah unsafe action dan unsafe condition. Industri tersebar di berbagai wilayah, salah satunya pada sentra industri tahu di Kelurahan Jomblang Kecamatan Candisari Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara umur, masa kerja, lama kerja, unsafe action, unsafe condition dengan kejadian kecelakaan kerja pada pekerja industri tahu. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 66 pekerja dan sampel yang digunakan adalah seluruh populasi pekerja. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Uji statistik yang digunakan untuk mengetahui ada hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah uji rank spearman’s. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara umur dengan kecelakaan kerja, tidak ada hubungan antara masa kerja dengan kecelakaan kerja, tidak ada hubungan antara lama kerja dengan kecelakaan kerja, ada hubungan antara unsafe action dengan kecelakaan kerja, dan ada hubungan antara unsafe condition dengan kecelakaan kerja pada pekerja industri tahu di kelurahan Jomblang kecamatan Candisari Semarang. Bagi pihak industri, sebaiknya menerapkan 5R (Rapi,Ringkas, Rawat, Rajin, Resik) dan membentuk organisasi kecil terkait K3 pada industri.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Asilah, N., & Yuantari, M. G. (2020). Analisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Tahu. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1). https://doi.org/10.15294/jppkmi.v1i1.41434