Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh aktivitas off-balance sheet (OBS) yang dicerminkan oleh share of non-interest income (snonin) terhadap profitabilitas Bank Umum yang terdaftar di BEI tahun 2010-2016. Penelitian ini menggunakan loan loss provision (LLP) sebagai variable kontrol. Variable yang digunakan untuk mewakili profitabilitas adalah ROA. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan tahunan bank yang dipublikasikan oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan sampel 30 Bank Umum yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menggunakan metode regresi linier berganda pada data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model dan Generalized Least Square. Hasil regresi menunjukkan bahwa snonin berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ROA, sedangkan LLP berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA.