Meningkatkan Keaktifan dan Kemampuan Penyelesaian Masalah Materi Program Linear Melalui Metode TSTS dengan Quipper School

Main Article Content

Samsul Arifin

Abstract

Penyampaian pembelajaran yang monoton membuat siswa menjadi pasif dan hasil belajar siswa rendah. Langkah yang perlu diambil untuk mengubah keadaan ini adalah dengan mengubah paradigma dalam pembelajaran Matematika yang berpusat pada siswa dengan menerapkan model pembelajaran inovasi yang sesuai dan penggunaan media pembelajaran yang mampu mendukung siswa belajar lebih baik.


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah meto­de pembelajaran Two Stay Two Stray berbantuan media Quipper  School dapat mening­katkan keaktifan dan kemampuan penyelesaian masalah Program  Linear  bagi siswa kelas XI IPA 1  SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal tahun pelajaran 2016/2017.


Penelitian ini terdiri dari dua siklus dengan tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Kedua siklus menggunakan metode pembelajaran Two Stay Two Stray berbantuan media Quipper School. Pada siklus I soal-soal latihan diambil yang ada di Quipper School sedangkan pada siklus II guru ikut aktif menambahkan soal-soal latihan di Quipper School. Quipper School merupakan media pembelajaran virtual berbasis  internet yang di dalamnya  terdapat berbagai materi pembelajaran, kuis atau pertanyaan-pertanyaan  dan  animasi  dalam  materi. Quipper School memberikan kemudahan bagi guru untuk mengirim tugas ke perangkat mobile yang dimiliki oleh siswa, selain itu guru dapat memantau perkembangan belajar siswanya secara online


Hasil penelitian menunjukkan bahwa keaktifan belajar siswa meningkat dari 70% pada siklus I menjadi 88% pada siklus II,  sedangkan kemampuan penyelesaian masalah siswa juga mengalami peningkatan, pada siklus I jumlah siswa yang tuntas belajar meningkat menjadi 18 siswa atau secara klasikal sebesar 64,29 %, sedangkan pada siklus II meningkat  menjadi 24 siswa atau secara klasikal sebesar 85,71 %.

Article Details

How to Cite
Arifin, S. (2017). Meningkatkan Keaktifan dan Kemampuan Penyelesaian Masalah Materi Program Linear Melalui Metode TSTS dengan Quipper School. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 192-203. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/21623
Section
Articles

References

Aqib, Zainal. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru. Bandung: Yrama Widya.
Hamalik, Oemar. 2007. Proses Belajar Mengajar Cetakan Keenam. Jakarta: Bumi Aksara.
Bambang,S.2016. Pengaruh Media Pembelajaran Virtual Berbasis Quipper School Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Hasil belajar Peserta didik Kelas VIII SMP N 1 Temanggung.Unnes Science Education Journal USEJ 5 (1), 1115-1119.
Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
------. 2010. Cooperatif Learning Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: Alfabeta.
Kodir, Abdul. 2006. Keefektivan Model Problem Solving Problem Posing dan Contextual Teaching and Learning dalam Pembelajaran Matematika terhadap Hasil Belajar Siswa. Tesis. Semarang: Universitas Semarang.
Naim, Ngainun dan Patoni, Achmad. 2007. Materi Penyusunan Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nurzaman, B. 2008. Penerapan Teknik Two Stay Two Stray sebagai Upaya untuk Meningkatkan Kete¬rampilan Berbicara pada Siswa Kelas VII SMP PGRI 79 Leuwiliang Kabu¬paten Bogor Tahun Pelajaran 2007/2008. http://jurnal.dikti.go.id/jurnal/detil/id/6:5785/q/pengarang:NURZAMAN%20/offset/0/limit/15. (Diunduh tanggal 28 September 2010).
OECD 2012. PISA 2012 Assessment and Analytical Framework Mathematics, Reading, Science, Problem Solving and Financial Literacy. OECD.
Panitia Sertifikasi Guru Rayon XII. 2009. Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru Sertifikasi Guru dalam Jabatan Tahun 2009 Matematika (SMA/ MA). Semarang: Universitas Semarang.
Riduwan. 2006. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta.
Rizki, Sudiyanto, dan Sri Sumaryati 2015. Keefektifan Penerapan E;learning Quipper School pada pembelajaran Akuntansi di SMA Negeri 2 Surakarta. Jurnal “Tata Arta” UNS, Vol. 1, No. 1, 1-12 .
Riyanto. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi bagi Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sembiring, Ruwah dkk. 2009. Matematika Bilingual untuk SMA/ MA Kelas X Semester 1 dan 2. Bandung: Yrama Widya.
Silberman, M. 2006. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Jakarta: Nusamedia.
Sobel, Max A. dan Maletsky, Evan M., 2004. Mengajar Matematika Sebuah Buku Sumber Alat Peraga, Aktivitas, dan Strategi. Jakarta: Erlangga.
Sobur, Alex. 2009. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Subyantoro. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Edisi Revisi. Semarang: Universitas Diponegoro.
Sunardi, dkk. 2005. Matematika Kelas XII SMA dan MA 1. Jakarta: Bumi Aksara.
Taufiqqurohman, A. 2009. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas XI – IPS pada Mata Pelajaran Sejarah di SMA Kertanegara Malang Tahun Ajaran 2008/2009. http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/sejarah/article/ view/1422. (Diunduh tanggal 28 September 2010).
Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Wahyuningsih, T.D. 2009. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay - Two Stray (TS-TS) dan Team Assisted Individualizasion (TAI) Ditinjau dari Motivasi Belajar Matematika Siswa (Pada Kelas V11 SMP Muhammadiyah 1 Surakarta). http://etd.eprints.ums.ac.id/4537 (Diunduh tanggal 28 September 2010).
Yamin, M. 2007. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press.
Yuniarti, E. 2009. An Effort of Improving Students’ Ability in Analyzing Error in Error Recognition Test Using Truism Game. Jurnal Pendidikan Widyatama LPMP Jawa Tengah. Volume 6 No. 4. Halaman: 37-43.
http://news.detik.com/read/2013/12/04/144949/2432402/10/10/ini-peringkat-kemampuan-matematika-siswa-di-dunia-indonesia-nomor-berapa#bigpic. Diakses tanggal 16 Oktober 2016 pukul 10.10