Pembelajaran Preprospec Berbantuan TIK untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi

Main Article Content

Nuriana Rachmani Dewi (Nino Adhi)

Abstract

Model pembelajaran ini dikembangkan khusus untuk pembelajaran matematika dan terdiri dari lima tahapan, yaitu Prepare, Problem Solving, Presentation, Evaluation, Conclusion yang pada beberapa tahapannya menggunakan media yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).  Penggunaan media yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ini dimaksudkan agar pembelajaran lebih efektif dan efisien. Di samping itu karakteristik matematika yang abstrak, menggunakan banyak grafik dan gambar serta banyak diterapkan di kehidupan nyata dan disiplin ilmu yang lain inilah yang menjadi pertimbangan untuk menggunakan media berbasis TIK dalam pembelajaran. Model Pembelajaran Preprospec Berbantuan TIK ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi.

Article Details

How to Cite
(Nino Adhi), N. (2022). Pembelajaran Preprospec Berbantuan TIK untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 5, 861-865. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/54609
Section
Articles

References

Adiastuti, N., Rochmad., & Masrukan. (2012). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika dengan pendekatan problem-based learning untuk meningkatkan keterampilan higher-order thinking. Unnes Journal of Mathematics Education Research, 1(1), hlm. 1-9.
An, S., Capraro, M. M., & Tillman, D. A. (2013). Elementary teachers integrate music activities into regular mathematics lessons: Effects on students' mathematical abilities. Journal for Learning through the Arts, 9(1), hlm. 1-21.
Bever, T.G. and Chiarello, R.J. (1974). Cerebral dominance in musicians and non-musicians. Science, 185(1), hlm. 537-539.
Dasari, D. (2009). Peningkatan kemampuan penalaran statistis mahasiswa melalui model PACE. Disertasi. PPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan.
Dewi, N.R. (2013). Analisis Kesalahan Pekerjaan Mahasiswa Pada Mata Kuliah Kalkulus. Studi Pendahuluan. Semarang: Tidak diterbitkan.
Dewi, N.R. (2020). Pembelajaran Preprospec Berbantuan TIK. Klaten: Penerbit Lakeisha.
Fehr, H. (1963). The role of physics in the teaching of mathematics. The Mathematics Teacher, 56(6). hlm. 394-399.
Henningsen, M & Stein, M.K. (1997). Mathematical tasks and student cognition: Classroom-based factors that support and inhibit high-level mathematical thinking and reasoning. Journal for Research in Mathematics Education, 28(5). hlm. 524-549.
Herman, T. (2007). Pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi siswa sekolah menengah pertama. Educationist Journal, 1(1). hlm. 47-56.
Herrington, J & Oliver, R. (1999). Using situated learning and multimedia to investigate higher-order thinking. Journal of interactive Learning Research, 10(1). hlm. 3-24.
Kent, D. (2006). The effect of music on the human body and mind.
Miri, B., dkk. (2007). Purposely teaching for the promotion of higher-order thinking skills: A case of critical thinking. Research in Science Education, 37(4). hlm. 353-369.
Nurlaelah, E. (2009). Pengembangan bahan ajar struktur aljabar yang berbasis program komputer dan tugas resitasi untuk meningkatkan kreativitas dan daya matematik mahasiswa. Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 14(2). hlm.1-22.
Petocz, P. & N. Smith (2007). Materials for learning mathematical statistics. Article of delta conference. Sydney: University of Technology.
Rauscher, F.H, et al. (1993). Music and spatial task performance. Nature, 365(1), hlm. 611-622.
Ruseffendi, E.T. (1990). Perkembangan pengajaran matematika di sekolah-sekolah di luar dan dalam negeri. Pengajaran matematika modern dan masa kini untuk guru dan PGSD D2. (Seri Pertama). Bandung: Tarsito.
Setiawan, T., Sugianto., & Junaedi, I. (2012). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika dengan pendekatan problem-based learning untuk meningkatkan keterampilan high order thinking. Unnes Journal of Mathematics Education Research, 1(1). hlm. 1-9.
Sumarmo, U. (2005). Pengembangan berfikir matematik tingkat tinggi mahasiswa SLTP dan SMU serta mahasiswa strata satu (S1) melalui berbagai pendekatan pembelajaran. Laporan Penelitian Hibah Penelitian Tim Pascasarjana-HTPT Tahun Ketiga. Bandung: Tidak diterbitkan.
Suryadi, D. (2012). Membangun budaya baru dalam berpikir matematika. Bandung: Rizqi Press.
Susanti, E. (2012). Profil higher-order thinking skills dan mathematical habits of mind siswa: Studi kasus pada siswa sekolah menengah atas untuk topik statistika. Forum MIPA, 15(2). hlm. 120-127.
Tim Kurikulum dan Pembelajaran. 2014. Buku Kurikulum Pendidikan Tinggi. Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Tim MGMP. 2005. Perangkat pembelajaran. Semarang: Tim MGMP Matematika SMP Kota Semarang.