EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS DAN MEMECAHKAN MASALAH FISIKA

  • Khanifah - Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang, Indonesia, 50229
  • Hadi Susanto Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang, Indonesia, 50229
Keywords: Problem based Instruction, Analysis skill, Problem Solving skill

Abstract

Salah satu tujuan pembelajaran fisika adalah penguasaan konsep dan keterkaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Pembelajaran fisika harus didasarkan pada pemberian pengalaman langsung yang dapat membantu siswa dalam mengkontruksi pengetahuan. Oleh sebab itu, dalam pembelajaran fisika, guru diharapkan dapat mendorong siswa untuk menjadi pembelajar yang aktif dan berpikir kritis dalam menganalisis serta mengaplikasikan konsep untuk memecahkan masalah. Untuk mencapai tujuan pembelajaran fisika tersebut, maka diperlukan model pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah. Model pembelajaran yang dipilih dalam penelitian ini adalah model Problem Based Instruction dan model kooperatif. Dalam hal ini penggunaan media pembelajaran akan membantu guru dalam berkomunikasi dengan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Problem based Instruction berbantuan media audio-visual lebih efektif daripada model kooperatif dalam meningkatkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah. Rancangan penelitian ini adalah pretest-posttest control group design. Data dianalisis dengan menggunakan nilai gain yang ternormalisasi dan uji t. Berdasarkan hasil analisis, secara umum hipotesis dari penelitian ini diterima yaitu model pembelajaran Problem Based Instruction berbantuan media audio-visual lebih efektif daripada model kooperatif dalam meningkatkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah.

 

One goal of physics study is mastery of learning physics concepts and their relation to daily life. Learning physics must be based on the provision of direct experience that can help students construct their knowledge. Therefore, in physics learning, the teacher is expected to encourage students to be active learners and think critically in analyzing and applying the concepts to solve problems. To achieve the goal of learning physics, an effective learning model is needed toward the improvement of analysis and problem solving skills. Learning model which is chosen in this study is a Problem Based Instruction model and cooperative model. In this case the use of instructional media will help teacher communicate with students. This study aims to determine whether Problem Based Instruction model-assisted audio-visual media is more effective toward the students’ improvement in analyzing and solving problems than cooperative model. The design of this research used pretest-posttest control group design. The data were analyzed by the use normalized gain and t-test. Based on the analysis result, in general the accepted hypothesis of this research is Problem Based Instruction model-assisted audio-visual media is more effective than the cooperative model in improving the analysis and problem solving skills.

References

Afrizon, R., dkk. 2012. Peningkatan Perilaku Berkarakter dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas IX MTsN Model Padang pada Mata Pelajaran IPA-Fisika menggunakan Model Problem based Instruction. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 1(2012): 1-16. Tersedia di http://ejournal.unp.ac.id [diakses 16-01-2014].

Anni, C. T., dkk. 2007. Psikologi belajar. Semarang: Unnes Press.

Arsyad, A. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Asfiah, N. 2013. Pengembangan Modul IPA Terpadu Kontekstual Pada Tema Bunyi. Unnes Science Education Journal 2 (1) (2013). Tersedia di http://journal.unnes.ac.id [diakses 19-05-2014].

Bilgin, I., E. Senocak, & M. Sozbilir. 2009. The Effects of Problem Based Learning Instruction on University Students' Performance of Conceptual and Quantitative Problems in Gas Concepts. Eurasia Journal of Mathematics, Science & Technology Education, 2009, 5 (2), 153-164.

Depdiknas. 2006a.Permendiknas No 22 tahun 2006 tentang Standart Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: BSNP.

Fathurrohman, P., & S. Sutikno. 2009. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PT Refika Aditama.

Hapsoro, C.A. & H. Susanto. 2011. Penerapan Pembelajaran Problem Based Instruction Berbantuan Alat Peraga Pada materi Cahaya di SMP. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 7(2011): 28-32. Tersedia di http://journal.unnes.ac.id [diakses 21-05-2012].

Maghfiroh, U. 2011. Penerapan Pembelajaran Fisika Bervisi SETS untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Analitis Peserta Didik Kelas X. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 7(2011): 6-12. Tersedia di http://journal.unnes.ac.id.

Mergendoller, J. R., N. L. Maxwell, & Y. Bellisimo. 2006. The Effectiveness of Problem-Based Instruction: A Comparative Study of Instructional Methods and Student Characteristics. Interdisciplinary Journal of Problem-based Learning, 2006, 1(2) 1-22.

Nasution. 1998. Asas-asas Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara.

Sudjana, N. 2009. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar baru Algensino

Sulistyanto., & A. Rusilowati. 2009. Pengembangan Kreativitas Siswa dalam Membuat Karya IPA Melalui Model Pembelajaran Problem Based Instruction di SMP. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 5 (2009): 102-107. tersedia di http://journal.unnes.ac.id [diakses 21-05-2012].

Trianto. 2011. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik, Konsep Landasan Teoritis Praktis dan Implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka

Section
Articles