Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat Mandiri bagi dosen bekerja sama dengan Bembo Craf, Dusun
Kesongo, Kabupaten Semarang. Tujuan pengabdian adalah memberikan pendampingan kepada Bembo
Craf yang berkecimpung dibidang hand craf untuk produk kerajinan tangan seperti berbagai bentuk
souvenir, tas, sandal, bahkan barang rumah tangga lainya seperti meja dan kursi, semua dibuat dengan
menggunakan bahan dasar pengolahan enceng gondok. Pendampingan yang dilakukan yaitu
pembuatan desain busana tari berbahan enceng gondok. Enceng gondok merupakan salah satu
tumbuhan yang hidup subur di daerah rawa pening, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Metode
pelaksanaan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Mandiri, dilaksanakan melalui berbagai
tahapan, mulai dari tahap persiapan, tahap proses, tahap pelaksanaan sampai tahap produksi. Metode
yang digunakan adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang melalui observasi,
wawancara, dokumentasi dan WAG. Hasil dari kegiatan pendampingan berupa sebuah produk, desain
busana tari yang terdiri dari irah-irahan, sumping, kalung, kelat bahu, slempang, roncen, sabuk, uncal,
boro, samir, binggel, celana dan baju. Busana tari inovatif, digunakan sebagai alternatif bagi para
pelaku kesenian tradisional kerakyatan, dalam menggunakan busana tari, karena dengan bahan enceng
gondok akan lebih terjangkau harganya. Desain Busana tari berbahan enceng gondok, diharapkan
dapat direalisasi menjadi busana tari pada kegiatan PKM selanjutnya.