Membantu Kematangan Karir Siswa SMK melalui Konseling Cognitive Behavioral Teknik Bibliotherapy
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Kematangan karir sangat penting bagi siswa SMK dan akan mempengaruhi kesiapan karirnya kedepan. Artikel ini mencoba menguraikan konsep kematangan karir dan upaya konseling yang dapat dilakukan oleh Guru BK/Konselor untuk membantu kematangan karir siswa SMK. Buku serta Artikel nasional dan internasional diriview yang selanjutnya dilakukan analisis konten. Hasil kajian menunjukkan bahwa pelayanan konseling dengan pendekatan cognitive behavioral teknik biliotherapy berpotensi dimplementasikan oleh guru BK/Konselor untuk membantu kematangan karir siswa SMK. Pendekatan ini mengukur proses belajar konseli untuk memperoleh dan mempraktikkan keterampilan baru, belajar cara berpikir yang baru, dan memperoleh cara baru untuk mengatasi masalah. Tahap-tahap konseling dengan pendekatan cognitive behavioral teknik biliotherapy ini yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut. Strategi implementasi di setiap tahap konseling dibahas termasuk konsep kematangan karir. Artikel ini diharapkan dapat menjadi pedoman praktis bagi guru BK/Konselor dalam melaksanakan layanan konseling untuk membantu kematangan karir siswa SMK. Selain itu, kajian ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai literatur ilmiah dalam penelitian terkait.
Career maturity is very important for vocational students and will affect their future career readiness. This article tries to describe the concept of career maturity and counseling efforts that can be done by school counselors to help career maturity of vocational students. Book and National and international articles are reviewed for further content analysis. The results of the study indicate that a cognitive behavioral approach with biliotherapy techniques in counseling services have the potential to be implemented by school counselors to help career maturity of vocational students. This approach measures the Counselee's learning process to acquire and practice new skills, learn new ways of thinking, and acquire new ways of dealing with problems. The stages of a cognitive behavioral approach with biliotherapy technique in counseling services are the stages of preparation, implementation, evaluation and follow-up. Implementation strategies at each stage of counseling are discussed including the concept of career maturity. This article is expected to be a practical guideline for school counselor in implementing counseling services to assist career maturity of vocational students. In addition, this study is also expected to provide benefits as scientific literature in related research.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
Afriani, R., & Setiyani, R. (2015). Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Kompetensi Kejuruan, Penguasaan Soft Skill, dan Kematangan Karir terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII Akuntansi SMK Negeri 2 Magelang Tahun Ajaran 2014/2015. Economic Education Analysis Journal, 4(2).
Agustina, N., Nurmaisara, O., & Anggriana, T. M. (2017). Upaya Meningkatkan Kematangan Pemilihan Karir melalui Bimbingan Kelompok dengan Teknik Problem Solving. Prosiding SNBK (Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling), 1(1).
Allen, K. R., & Bradley, L. (2015). Career Counseling with Juvenile Ofenders: Effects on Self-Efficacy and Career Maturiy. Journal of Addictions & Offender Counseling, 36. https://doi.org/10.1002/j.2161- 1874.2015.00033.x
Anjarwati, A. (2015). Hubungan Antara Tingkat Konsep Diri dengan Tingkat Kematangan Karir pada Siswa Kelas XI SMK Taruna Jaya Gresik. Jurnal Psikosains, 10(1).
Anwar, Z. (2014). Praktik Konseling. Universitas Muhammadiyah Malang.
Apriliana, I. P. A., Suranata, K., & Dharsana, I. K. (2019). Mereduksi Kecemasan Siswa Melalui Konseling Cognitive Behavioral. Indonesian Journal of Educational Counseling, 3(1), 21–30. https://doi.org/10.30653/001.201931.46
Apriliana, I., & Suranata, K. (2020). Effectiveness of Cognitive Behavioral Group Counseling to Increase Self-Confident of Vocational High School Students. Bisma The Journal of Counseling Volume, 4(2), 194–207. https://doi.org/10.23887/bisma.v4i2.29788
Athiyah, I., Tadjri, I., & Purwanto, E. (2014). Career Information Service Model Multimedia-Assisted for Increasing Students Career Maturity. Jurnal Bimbingan Konseling, 3(1).
ATLI, A. (2017). Five-Factor Personality Traits as Predictor of Career Maturity. Eurasian Journal of Educational Research, 68.
Ayuni, A. N. (2015). Kematangan Karir Siswa Kelas XI ditinjau dari Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Keadaan Ekonomi Keluarga di SMA Negeri 1 Pakem Tahun Ajaran 2014/2015. Skripsi. Program Studi Bimbingan Dan Konseling, Universitas Negeri Yogyakarta.
Beaulieu, D. J., & Sulkowski, M. L. (2015). Cognitive Behavioral Therapy in K-12 School Settings, A Practitioner’s Toolkit. Springer Publishing Company.
Capuzzi, D., & Stauffer, M. D. (2016). Counseling and Psychotherapy, Theories and Interventions (Sixth). American Counseling Association.
Chao, R. C.-L. (2015). Counseling Psychology, An Integrated Positive Psychological Approach. John Wiley & Sons, Ltd.
Corey, G. (2013). Case Approach to Counseling and Psychotherapy (Eight). Brooks/Cole.
Dewi, M. P., Wahyuni, D. S., & Sunarya, I. M. G. (2014). Hubungan antara Internal Locus of Control dan Pengalaman Praktik Kerja Industri dengan Kematangan Karir pada Siswa Program Studi Keahlian Teknik Komputer dan Informatika. JPTK Undiksha, 11(2).
Erford, B. T. (2015). Forty Techniques Every Counselor Should Know (Second). Pearson Education, Inc.
Flanagan, J. S., & Flanagan, R. S. (2015). Counseling and Psychotherapy Theories in Context and Practice. Skills, Strategies and Techniques. John Wiley & Sons, Inc.
Gladding, S. T. (2022). Theories of counseling (Third). Rowman & Littlefield.
Hendrik., Wibowo, M. E., & Tadjri, I. (2014). Model Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai-Nilai Entrepreneurship untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa. Jurnal Bimbingan Konseling, 3(1).
Herin, M., & Sawitri, D. R. (2017). Dukungan Orang Tua dan Kematangan Karir pada Siswa SMK Program Keahlian Tata Boga. Jurnal Empati, 6(1).
Hofmann, S. G., & Asmundson, G. J. G. (2017). The Science of Cognitive Behavioral Therapy. Academic Press an imprint of Elsevier.
Jo Park, I. (2015). The Role of Affect Spin in the Relationships between Proactive Personality, Career Indecision, and Career Maturity. Frontiers in Psychology. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2015.01754
Joseph Ojo, B. (2017). Effects of Career Guidance and Career Counselling Techniques on Students Vocational Maturity. European Journal of Education Studies, 3(6). https://doi.org/10.5281/zenodo.804066
Juwitaningrum, I. (2013). Program Bimbingan Karir untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa SMK. PSIKOPEDAGOGIA, Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 2(2).
Kirovova, I. (2010). The Need for Career Counseling in the Czech Context. Procedia Social and Behavioral Sciences, 5. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.07.351
Kusumawati, E. (2017). Pengaruh Layanan Informasi melalui Konseling Kelompok terhadap Kematangan Vokasional pada Siswa Kelas XII SMK Warga Surakarta. Jurnal Ilmiah Mitra Swara Ganesha, 4(1).
Lesmana, J. M. (2013). Dasar-Dasar Konseling. Universitas Indonesia (UI-Press).
Lubis, N. L. (2011). Memahami Dasar-Dasar Konseling, Dalam Teori dan Praktik. Kencana Prenada Media Group.
Marita, R. H., & Izzati, U. A. (2017). Harga Diri dan Kematangan Karir pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Psikologi Teori Dan Terapan, 8(1).
Marpaung, D. N., & Yulandari, N. (2016). Kematangan Karir Siswa SMU Banda Aceh Ditinjau dari Jenis Kelamin dan Jenis Sekolah. Jurnal Psikoislamedia, 1(2).
Munawaroh, E., Folastri, S., Nugraheni, E. P., & Isrofin, B. (2021). Analisis Isu Etis dalam Konseling Online dan Rekomendasi untuk Perbaikan Praktik di Masa Depan. Indonesian Journal of Guidance and Counseling : Theory and Application, 10(2), 24–34.
Muntamah, A. J. (2016). Hubungan Antara Kelekatan terhadap Teman Sebaya dengan Kematangan Karir pada Siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Trucuk Klaten. Jurnal Empati, 5(4).
Ozkamali, E., Cesuroglu, S. G., Hamamci, Z., Buga, A., & Cekic, A. (2014). The Investigation of Relationships between Vocational Maturity and Irrational Career Beliefs. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 116. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.01.709
Pamungkas, N. R. P. (2017). Peningkatan Kematangan Karier melalui Bimbingan Kelompok Homeroom Siswa Kelas X Pemasaran SMK YPKK 2 Sleman. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3(7).
Pangastuti, U., & Khafid, M. (2019). Peran Kematangan Karir dalam Memediasi Kompetensi Kejuruan dan Efikasi Diri terhadap Kesiapan Kerja Siswa. Economic Education Analysis Journal, 2(1), 18–23. https://doi.org/10.15294/eeaj.v8i2.31496
Prakoso, E. T., & Handayani, U. (2022). Biblio Konseling Sebagai Upaya Prokrastinasi Akademik Mahasiswa Untuk Meminimalisir Prokrastinasi Akademik Mahasiswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling : Theory and Application, 11(2), 19–25.
Prasasti, D. S. D., & Laksmiwati, H. (2017). Perbedaan Kematangan Karir ditinjau dari Konsep Diri dan Gender pada Siswa Kelas X di SMA PGRI 1 Kota Mojokerto. Jurnal Psikologi Pendidikan, 4(1).
Pravitasari, A. (2014). Hubungan Antara Self-Esteem dengan Kematangan Karir pada Siswa Kelas XI Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta. Skripsi. Program Studi Bimbingan Dan Konseling, Universitas Negeri Yogyakarta.
Prayitno. (2012). Dasar dan Dinamika Hubungan Konseling. Pendidikan Profesi Konselor.
Puspitasari, A. D. (2017). Hubungan Antara Locus of Control Internal dengan Kematangan Karir Siswa di SMA Negeri 4 Yogyakarta. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3(7).
Rahmi, F., & Puspasari, D. (2017). Kematangan Karir Ditinjau dari Jenis Kelamin dan Jenis Sekolah di Kota Padang. Jurnal RAP UNP, 8(1).
Riyadi, A. R. (2017). Pengembangan Alat Ukur Kematangan Karier Siswa Sekolah Menengah Atas. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 5(1).
Saifuddin, A., Ruhaena, L., & Pratisti, W. D. (2017). Meningkatkan Kematangan Karier Peserta Didik SMA dengan Pelatihan Reach Your Dreams dan Konseling Karir. Jurnal Psikologi, 44(1).
Saraswati, A., & Ratnaningsih, I. Z. (2016). Hubungan Antara Efikasi Diri Akademik dengan Kematangan Karir pada Siswa Kelas XI SMK N 11 Semarang. Jurnal Empati, 5(3).
Sharma, P., & Ahuja, A. (2017). A Study on Career Maturity of Indian Adolescents with Respect to Their Educational Settings. International Journal of Home Science, 3(1), 242–245.
Short, F., & Phil, T. (2015). Core Approaches in Counselling and Psychotherapy. Short, Fay & Thomas Phil.
Siregar, M. (2015). Hubungan Locus of Control Internal dengan Kematangan Karir pada Siswa SMK 1 Percut Sei Tuan. Jurnal Diversita, 1(1).
Solikin, A. (2015). BIBLIOTHERAPY SEBAGAI SEBUAH TEKNIK DALAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING (Bibliotherapy as a Technique in the Activities of Guidance and Counseling Services). Anterior Jurnal, 14(2), 154–161.
Stone, C. B., & Dahir, C. A. (2015). The Transformed School Counselor (Third). Cengage Learning.
Supriyatna, M., & Budiman, N. (2010). Bimbingan Karir di SMK. Universitas Pendidikan Indonesia.
Suwanto, I. (2016). Konseling Behavioral dengan Teknik Self-Management untuk Membantu Kematangan Karir Siswa SMK. Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia, 1(1).
Talib, J. A., Ariff, A. M., & Salleh, A. (2010). The Effects of Career Intervention Program on Community College Students’ Career Development. Procedia Social and Behavioral Sciences, 7. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.10.085
Tekke, M., & Ghani, F. B. A. (2013). Examining Career Maturity among Foreign Asian Students: Academic Level. Journal of Education and Learning, 7(1).
Trihantoro, A., Hidayat, D. R., & Chanum, I. (2016). Pengaruh Teknik Biblioterapi untuk Mengubah Konsep Diri Siswa (Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tangerang). Insight: Jurnal Bimbingan Konseling, 5(1).
Wenzel, A., Dobson, K. S., & Hays, P. A. (2016). Cognitive Behavioral Therapy Techniques and Strategies. American Psychological Association.
Zunker, V. G. (2015). Career Counseling, A Holistic Approach (7th ed.). Thomson Higher Education.