Abstract

Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menganalisis kesulitan membaca pada siswa kelas II SD Negeri Gunungagung 02 Kecamatan Bumijawa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis dilakukan dengan pengolahan data di lapangan, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk kesulitan membaca yang banyak dialami oleh siswa yaitu 1) tidak memperhatikan tanda baca; 2) kekeliruan penglihatan suku kata; 3) sulit menjelaskan maksud dari bacaan yang dibacanya; 4) pengucapan kata salah tidak bermakna; 5) tidak lancar dalam membaca; 6) sulit membaca huruf; 7) pengucapan kata salah makna berbeda; dan 8) penebakan kata. Munculnya bentuk kesulitan membaca pada siswa membuat siswa melakukan kesalahan dalam membaca. Faktor-faktor yang paling memengaruhi yaitu faktor motivasi, minat, pengalaman belajar siswa di rumah, dan keluarga. Upaya yang dilakukan oleh guru yaitu memberikan bimbingan individual, perhatian khusus kepada siswa berkesulitan membaca, dan komunikasi kepada orang tua siswa untuk selalu mendampingi siswa dalam belajar ketika di rumah. Upaya yang dilakukan oleh orang tua yaitu memotivasi anaknya untuk terus belajar, membatasi antara jam bermain dengan waktu belajarnya, mendampingi dan membimbing belajar anaknya, serta membawakan anaknya untuk belajar dengan anggota keluarga yang lain bagi keluarga yang memiliki kemampuan membaca yang rendah.