Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui reaksi pasar modal terhadap pengumuman penurunan harga BBM atas saham sector industry transportasi melalui pengujian perbedaan abnormal return dan volume perdagangan sebelum dan setelah penurunan harga BBM 1 april 2016. Penelitian ini menggunakan pendekatan event study, dengan jumlah sampel sebanyak 21 perusahaan sektor transportasi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia secara purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pasar modal bereaksi terhadap peristiwa pengumuman penurunan BBM tanggal 1 April 2016. Berdasarkan hasil uji wilcoxon signed rank test menunjukkan adanyanya perbedaan yang signifikan rata-rata abnormal return danĀ  trading volume activity (TVA) pada periode sebelum dan sesudah pengumuman penurunan BBM.