INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA MATA PELAJARAN PKN SMK

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Diyah Lusiana
Wahyu Lestari

Abstract

Sistem penilaian pendidikan karakter yang terintegrasi dengan mata pelajaran yang diterapkan di sekolah saat ini masih belum menunjukkan hasil optimal, sehingga perlu adanya instrumen penilaian pendidikan karakter baku. Tujuan penelitian  adalah menyusun instrumen penilaian butir karakter yang valid konstruk dan valid empiris. Penelitian pengembangan instrumen evaluasi butir karakter mengacu teori Borg & Gall dengan 10 langkah, namun peneliti mengacu sampai dengan langkah ke 8 saja,  produk yang dihasilkan adalah instrumen evaluasi afektif ke 6 karakter yang divalidasi melalui tim validator untuk mengukur valid konstruk, serta implementasi lapangan dilakukan 2 kali uji terbatas kelompok kecil dan uji lapangan. Data diperoleh dengan angket, observasi dan wawancara,  data diolah dengan analisis kuantitatif selanjutnya dideskriptifkan, guna uji empiris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor validator untuk instrumen penilaian 6 karakter rata-ratanya 3,7 dari skor tertinggi 4, artinya memenuhi kriteria valid konstsruk.  Uji lapangan pada kelompok kecil dijumpai ada 7 item soal yang tidak valid dari 115 butir pengamatan. Dilakukan revisi, lalu diujikan lagi instrumennya. Dijumpai 6 item tidak valid dan dibuang dari 115 butir pengamatan. Jadi diperoleh 109 butir pengamatan yang valid konstruk dan valid empiris.

 

Evaluation system character education that integrated with subjects which applied in school isn’t yet showing optimal result. This research is integrateing character education civics cubject. The characters were chosen based on the basic competencies and learning model selected. The purpose of this research is to develop assessment instruments karakterter items mentioned above are valid constructs and empirically valid. The research development evaluation instrtumen grain character with Borg & Gall’s theory by simplifying the eight steps, with products lesson plans, evaluation instruments affective the sixth characters on the team validated through a validator to measure valid constructs, and the implementation of field trials performed two times limited to small groups and field tests. Data obtained by questionnaire, interview and observation and the data processed with descriptive and quantitative analysis to test empirically. The results showed that scores for assessment instruments validator 6 characters averages 3.7 from the highest score is 4, so contruct valid criteria. While field tests on a small group of about 7 items found there are no valid observations of 115 grains. Be revised, and tested again instrument. 6 items found invalid and disposed of 115 observation points. Thus obtained 109 valid observations point construct and empirically valid.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Agung, Iskandar, Jurnal, 2010, Civil Society dan Pendidikan karakter Bangsa, Puslitjaknov-Balitbang kemendiknas.
Azzet, Akhmad Muhaimin. 2011. Urgensi Pendidikan Karakter Di Indonesia. Jogjakarta; Ar-ruz media.
Andersen, Lorin. W. (1981). Assessing affective characteristic in the schools. Boston: Allyn and Bacon.
Asmani, Jamal Ma’mur. 2011. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Jogjakarta: Diva Press.
Gall, M. D., Borg, W. R., & Gall, J. P. (1996). Educational research introduction (6th ed.). White Plains, NY: Longman Publishers USA.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Jakarta: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.
Tim Pengembangan dan Penelitian Kurikulum, 2010. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Depdiknas
Tim Pengembangan MKDK. 1990. Psikologi Perkembangan. Semarang: IKIP Press.
Tim Pusat Penelitian Kebijakan dan Inovasi. 2008. Metode Penelitian Pengembangan. Jakarta