PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA PRAKTIK PERAWATAN KULIT WAJAH BERBASIS KOMPETENSI DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Puji Astuti
Widya -
Hari Wibawanto
Muhammad Khumaedi

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan belum adanya instrumen penilaian perawatan kulit wajah yang baku, belum diuji validitas dan reliabilitas. Instrumen penilaian praktik yang digunakan oleh dosen pengampu mata kuliah perawatan kulit wajah masih bersifat holistic/menyeluruh atau belum terstruktur. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan instrumen. Uji validitas isi menggunakan rata-rata hasil penilaian dan perhitungan reliabilitas para ahli menggunakan anova satu jalur. Untuk mengetahui hasil validitas konstruk dan reliabilitas secara empirik yaitu menggunakan analisis faktor pendekatan exploratory dan alpha (α) cronbach. Hasil validitas isi pengembangan instrumen penilaian unjuk kerja praktik perawatan kulit wajah menurut para ahli masuk pada kategori sangat baik dan hasil perhitungan reliabilitas menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara ke-lima ahli dalam menilai isi instrumen. Pengujian reliabilitas pada koefisien Alpha Cronbach pada uji coba 2 memiliki tingkat reliabilitas yang lebih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian berupa instrumen penilaian yang valid dan reliabel maka disarankan kepada seluruh dosen pengampu pada Prodi Pendidikan Tata Rias untuk dapat menggunakan instrumen penilaian unjuk kerja praktik perawatan kulit wajah.

 

This research is motivated by the fact the lack of standardized assessment instruments of facial skin care, has not been tested for validity and reliability. Practice assessment instruments used by lecturers in facial skin care subjects was still holistic/comprehensive or not structured. This research was the development of the instrument. The results of construct validity and empirical reliability which use exploratory factor analysis and alpha (α) cronbach. Results of the content validity of the development of performance assessment instrument of facial skin care practice according to experts belong to the category of very good and the reliability of calculation results showed that there were no significant differences between the five experts in assessing the content of the instrument. Based on these data, it can be concluded that the indicator of instrument performance assessment of facial skin care practices declared invalid. The reliability testing on the Alpha Cronbach coefficient trial 2 had a higher level of reliability. Based on the results of research in the form of assessment instruments which are valid and reliable it is recommended to all lecturers on Makeup Education Programme to be able to use an assessment instrument performance practice of facial skin care.

This research is motivated by the fact the lack of standardized assessment instruments of facial skin care, has not been tested for validity and reliability. Practice assessment instruments used by lecturers in facial skin care subjects was still holistic/comprehensive or not structured. This research was the development of the instrument. The results of construct validity and empirical reliability which use exploratory factor analysis and alpha (α) cronbach. Results of the content validity of the development of performance assessment instrument of facial skin care practice according to experts belong to the category of very good and the reliability of calculation results showed that there were no significant differences between the five experts in assessing the content of the instrument. Based on these data, it can be concluded that the indicator of instrument performance assessment of facial skin care practices declared invalid. The reliability testing on the Alpha Cronbach coefficient trial 2 had a higher level of reliability. Based on the results of research in the form of assessment instruments which are valid and reliable it is recommended to all lecturers on Makeup Education Programme to be able to use an assessment instrument performance practice of facial skin care.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). 2007. Panduan Penilaian Kelompok Mata Pelajaran Estetika. Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Departemen Pendidikan Nasional. (Diperoleh dari http://desyandri.files.wordpress.com/2014/02/panduan-penilaian kelompok-mata-pelajaran-estetika-pdf.pdf). Diunduh pada tanggal 30 Juni 2014.
Basuki, Ismet. dan Hariyanto. 2014. Asesmen Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Depdiknas. 2007. Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Standar Penilaian Pendidikan PP No. 19/2005, Pasal 63-72, Kepmendiknas No.20/2007.
Mardapi, D. 2008. Teknik Penyusunan Instrumen Instrumen dan Non Instrumen. Jogjakarta: Mitra Cendikia Press.
_____________. 2008. “Pengembangan Instrumen Mengukur Hasil Belajar Nirbias Dan Terskala Baku”. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Tahun 15, Nomor 2, 2011.
_____________. 2012. Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan
Pinilih, Fitria Wahyu, dkk. 2013. Pengembangan Instrumen Penilaian Produk Pada Pembelajaran IPA Untuk Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Fisika, Vol. 1, No.2 ISSN: 2338-0691. Surakarta: UNS (Diperoleh dari http://www.jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pfisika/article/viewFile/2798/1914) Diunduh pada tanggal 23 September 2014

Purwanto. 2012. Instrumen Penelitian Sosial dan Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sadia, I Wayan, dkk. 2007. Pengembangan Instrumen Penilaian Unjuk Kerja Penelitian Ilmiah Dan Kegiatan Laboratorium Rumpun Pelajaran Sains. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran UNDIKSHA ISSN 0215 – 8250, No. 2, bulan April tahun 2007. Pascasarjana: Universitas Pendidikan Ganesha. (Diperoleh dari http://pasca.undiksha.ac.id/images/img_item/748.doc dan http://119.252.161.254/e-journal/index.php/jurnal_ep/article/viewFile/375/167). Diunduh pada tanggal 28 Juni 2014.
Setiawati, Esti. 2007. Pengembangan Evaluasi Budi Pekerti Siswa SMU Negeri di Kabupaten Bantul. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Nomor 1, Tahun IX. Pascasarjana: Universitas Negeri Yogyakarta (Diperoleh dari: http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/download/1997/1644). Diunduh pada tanggal 1 Agustus 2015

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Supahar, dkk. 2015. Pengembangan Instrumen Penilaian Kinerja Kemampuan Inkuiri Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Fisika SMA. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Vol. 19, No. 1, Juni 2015 (96-108). Yogyakarta: UNY. (Diperoleh dari: http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/download/4560/3918). Diunduh pada tanggal 1 Agustus 2015.
Syahrul. 2010. Pengembangan Model Asesmen Kompetensi Siswa SMK dalam Konteks Pembelajaran Berbasis Kerja di Industri. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Tahun 14, Nomor 2, 2010. Medan: UNM (Diperoleh dari: http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/viewFile/1081/864) Diunduh pada tanggal 1 Agustus 2014.