Abstract

Abstrak

akhir untuk memperoleh data kontradiksi setelah menyelesaikan pembelajaran. Pembelajaran berbasis masalah melalui analisis kontradiksi dapat meningkatkan hasil belajar kognitif.  Hal ini terlihat pada skor <gain> kelompok eksperimen sebesar 79% termasuk kategori tinggi, sedangkan untuk kelompok kontrol sebesar 62% yang termasuk kategori sedang. Dari uji beda Independent Samples t-Test juga menunjukkan perbedaan <gain> tersebut signifikan. Pemb- elajaran tersebut juga dapat menurunkan kontradiksi pada aktivitas sehari-hari siswa. Hal ini ditunjukkan dengan penurunan persentase kontradiksi kelompok eksperimen sebesar 53,56%

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kontradiksi antara aktivitas sehari-hari masyarakat dengan konsep suhu dan kalor, mengetahui pembelajaran berbasis masalah melalui analisis kontradiksi aktivitas masyarakat dapat meningkatkan hasil belajar fisika pada topik suhu dan kalor, serta mengetahui model pembelajaran ini dapat menurunkan persentase kontradiksi pada siswa.  Penelitian diawali dengan survei awal aktivitas masyarakat yang diduga mengandung ketidaksesuaian dengan konsep suhu dan kalor, analisis deskriptif kualitatif untuk menemukan kontradiksi dan penyebabnya, serta pelaksanaan pretes untuk memproleh data pemahaman konsep awal kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.  Tahap berikutnya mempersiapkan instrumen dan melaksanakan pembelajaran berbasis masalah untuk kelom- pok eksperimen, dan pembelajaran konvensional untuk kelompok kontrol. Pada akhir perte- muan dilakukan postes untuk memperoleh data peningkatan hasil belajar kognitif dan surveiyang jauh lebih besar daripada kelompok kontrol yang hanya 10,89%.

Abstract

This study aims to describe the contradictions in people’s daily activities and the concepts of heat and temperature, determine whether problem-based learning (PBL) by analyzing the contradictions can improve physics learning outcomes, and to know whether this learning model can reduce percentage of  the contradictions of  the students.  The study begins with a preliminary survey of  community activities that allegedly contains a mismatch with the concept of  heat and temperature, qualitative descriptive analysis to find contradictions, and the pre-test to get the data of initial concepts understanding of the experimental group and the control group. The next stage is to prepare the instruments and implement PBL for the expe- rimental group, and conventional learning to control group.  Post-test, final survey was con- ducted to obtain the data of learning outcomes and contradictions percentage.  PBL through the contradictions analysis can improve learning outcomes. It can be seen in the high level of experimental group <gain> scores, whereas for the control group was categorized as moderate. The learning model can also decrease the contradiction of student daily activities. This is indi- cated by a decrease in the percentage of the experimental group contradictions which is much greater than that of the control group.