Penerapan Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik di TK Negeri Pembina Nalumsari Jepara
Abstract
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran dengan pendekatan saintifik yang dilakukan oleh TK Negeri Pembina Nalumsari dan Apa saja hambatan dan solusi guru dalam menerapkan pembelajaran dengan pendekatan Saintifik pada TK Negeri Pembina Nalumsari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui study kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, study dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran dengan pendekatan saintifik memerlukan perencanaan yang matang. Perencanaan dilakukan dengan mengikuti berbagai diklat, seminar dan pelatihan juga membuat Prota, Prosem, RPPM dan RPPH sesuai usia anak, pelaksanaan pembelajaran saintifik menggunakan model sentra, Evaluasi yang dilakukan oleh kepala sekolah meliputi evaluasi ketercapaian program, evaluasi KBM, evaluasi materi dan bahan ajar serta evaluasi sarana prasarana. Adapun faktor penghambat dan solusinya adalah: (1) terbatasnya ruang, memanfaatkan halaman kelas dan lingkungan luar sebagai tempat pembelajaran, (2) terbatasnya modul, memanfaatkan layanan internet, (3) terbatasnya APE, memanfaatkan bahan bekas.
Formulation of the problem in this research is : how is the planning, implementation and evaluation of learning with a scientific approuch carried out by TK Negeri Pembina Nalumsari and what are the barriers and solutions of teachers in implementing the learning scientific approuch to the kindegarten Negeri Pembina Nalumsari. This study used a qualitative approach through case study. Data collection technique used in-depth interviews, observation and documentation study. The results showed that the application of learning the scientific approach requires careful planning. Planning is done by following a variety of training, seminar and training also makes Prota, Prosem, RPPM and RPPH child's age; implementation of scientific learning center model; Evaluations are conducted by the principal achievement of the program includes evaluation, evaluation of teaching and learning, evaluation materials and teaching materials as well as evaluation of infrastructure; The inhibiting factor and the solution is: (1) limited space, utilizing the class pages and outdoor environment as a place of learning, (2) limited the module, take advantage of Internet services, (3) limited APE, utilizing scrap materials