Anggraini,M.A., Karyanto, Y., & AS, W. K. (2018). Pengaruh Permainan Tradisional Lompat Tali Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Journal of Early Childhood Care and Education, 1(1), 18-25.
Aypay, A. (2016). Investigating The Role of Traditional Children’s Games in Teaching Ten Universal Values in Turkey. Eurasian Journal of Educational Research, 62(62), 283–300.
Charles, A. G., Abdullah, M. R., & Musa, R. M. (2017). The Effect of Traditional Games Intervention Programme in the Enhancement School- Age Children ’ S Motor Skills : a Preliminary Study. Movement, Health & Exercise, 6 (2), 157-69.
Ekayati, S.A.I. (2015). Pengaruh Permainan Tradisional “Gobag Sodor†Terhadap Kecerdasan Intrapersonal dan Interpersonal Pada Anak Usia Dini. Didaktika, 13(3), 1–10.
Erfayliana, Y. (2017). Aktivitas Bermain dan Perkembangan Jasmani Anak. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 3(1), 145-158.
Erdiana, l. (2016). Pengaruh Permainan Tradisional Gobak Sodor Terhadap Perkembangan Motorik Kasar dan Sikap Kooperatif Anak TK Kelompok B di Kecamatan Sidoarjo. Jurnal Pedagogi, 2(3), 9–17.
Fajriah, N. (2017). Pengaruh Penggunaan Permainan Tradisional Gundu. E-Dumath: Jurnal Pendidikan Matematika,3(1),42–48.
Febrialismanto. (2017). Gambaran Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun di Taman Kanak-Kanak Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar Propinsi Riau. Jurnal Pesona Dasar, 5(2), 1–14.
Febriani, E. (2016). Upaya Meningkatkan Pengembangan Motorik Kasar (Melompat) Anak Melalui Permainan Lompat Tali pada Kelompok B TK Al-Hidayah Palaosan Tahun Pelajaran 2015-2016. Prosiding Ilmu Pendidi kan, 1(2), 35-40.
Hanief, Y. N,. & Sugito. (2015). Membentuk Gerak Dasar pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Permainan Ttradisional. Jurnal sportif, 1(1), 60–73.
Hayati, Mynarwati CH, & M. A. (2017). Effect of Traditional Games, Learning Motivation and Learning Style on Childhoods Gross Motor Skills. International Journal of Education and Research, 5(7), 53–66.
Ilham, A., M. Syaputra, E., & Munar, H. (2016). Pemanfaatan Permainan Tradisional dalam Pencapaian Indikator Pembelajaran. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 22-29.
Indriati, R. & Warsini. (2016). Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Perkembangan pada Anak di PAUD Cinta Bunda Desa Baran Sukoharjo (The Influence of The Game Edukatif Against The Development of The Children in Early Childhood Education Cinta Bunda Village Baran Sukoharjo). IJMS-Indonesian Journal on Medical Science, 3(1), 115-121.
Iswantiningtyas, V., & Wijaya, I. P. (2015). Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional Gobak Sodor. Jurnal PINUS, 1(3), 249–251.
Julianti, R. R., & Alawiyah, T. (2016). Pengaruh Permainan Kecil Terhadap Motor Educability. Jurnal Ilmiah PENJAS, 2(2), 77-87.
Kemdikbud. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22.Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Climate Change 2013 - The Physical Science Basis, 1–30.
Komputerisna, A. A., & Diana, D. (2016). Gross Motor Skills of The Children’s Group A Judging from Demonstration Method of Motion and Song in Kindergarten Pertiwi Nusa Indah. BELIA: Early Childhood Education Papers, 5(1).
Riska, C. S., & Satria, B. (2016). Alat Permainan Edukatif dengan Perkembangan Motorik Anak Usia Prasekolah di Pemukiman Lamlheu. Jurnal Ilmiah Maha siswa Fakultas Keperawatan, 1(1).
Riyanto, I. A., & Kristiyanto, A. K. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran Keterampilan Motorik Berbasis Permainan Untuk Anak Sekolah Dasar Usia 9-10 Tahun. TEGAR: Journal of Teaching Physical Education in Elementary School, 1(1), 94-110.
Rochmani, I. U. (2016). Permainan Tradisional Engklek Berpengaruh Terhadap Perkembangan Motorik Anak. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 8,1–11.
Salamah, S., & Miftahillah, M. (2018). Pengaruh Permainan Tradisional Engklek terhadap Perkembangan Fisik Motorik Kasar Anak Usia Dini Usia 4-5 Tahun di TK Ar-Rieza Dua Beji Pasuruan. In PROCEEDING: The 3rd Annual International Conference on Islamic Education, 3(2), 165-177.
Setiawan, M. H. Y. (2016). Melatih Keterampilan Sosial Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 5, 29–37.
Vanagosi, K. D. (2016). Konsep Gerak Dasar untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rrekreasi, 1(1), 72-79.
Wati, S. E., & Aizah, S. (2016). Pengaruh Pendidikan PAUD Terhadap Tingkat Perkembangan Anak Usia Toodler di PAUD Diponegoro Desa Pucanganom ds. Sukorejo Kec.Gurah Kab. Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(1), 128-132.
Yuliyani, S. K., Hartanti, Y. S., Halimah, M., & Apriyanti, M. (2017). Pelaksanaan Asesmen Kemampuan Motorik pada Anak dengan Hambatan Motorik di Taman Kanak-Kanak. International Confe rence, 367–374.
Yusmawiari, Suarni,N. K., M. M. (2017). Pengaruh Metode Bermain Aktif terhadap Kemampuan Gerak Lokomotor Anak Kelompok A PAUD Pelita Kasih Singaraja. e-Journal Pendidikan Anak Usia Dini , 5(2), 199-209.
Aypay, A. (2016). Investigating The Role of Traditional Children’s Games in Teaching Ten Universal Values in Turkey. Eurasian Journal of Educational Research, 62(62), 283–300.
Charles, A. G., Abdullah, M. R., & Musa, R. M. (2017). The Effect of Traditional Games Intervention Programme in the Enhancement School- Age Children ’ S Motor Skills : a Preliminary Study. Movement, Health & Exercise, 6 (2), 157-69.
Ekayati, S.A.I. (2015). Pengaruh Permainan Tradisional “Gobag Sodor†Terhadap Kecerdasan Intrapersonal dan Interpersonal Pada Anak Usia Dini. Didaktika, 13(3), 1–10.
Erfayliana, Y. (2017). Aktivitas Bermain dan Perkembangan Jasmani Anak. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 3(1), 145-158.
Erdiana, l. (2016). Pengaruh Permainan Tradisional Gobak Sodor Terhadap Perkembangan Motorik Kasar dan Sikap Kooperatif Anak TK Kelompok B di Kecamatan Sidoarjo. Jurnal Pedagogi, 2(3), 9–17.
Fajriah, N. (2017). Pengaruh Penggunaan Permainan Tradisional Gundu. E-Dumath: Jurnal Pendidikan Matematika,3(1),42–48.
Febrialismanto. (2017). Gambaran Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun di Taman Kanak-Kanak Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar Propinsi Riau. Jurnal Pesona Dasar, 5(2), 1–14.
Febriani, E. (2016). Upaya Meningkatkan Pengembangan Motorik Kasar (Melompat) Anak Melalui Permainan Lompat Tali pada Kelompok B TK Al-Hidayah Palaosan Tahun Pelajaran 2015-2016. Prosiding Ilmu Pendidi kan, 1(2), 35-40.
Hanief, Y. N,. & Sugito. (2015). Membentuk Gerak Dasar pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Permainan Ttradisional. Jurnal sportif, 1(1), 60–73.
Hayati, Mynarwati CH, & M. A. (2017). Effect of Traditional Games, Learning Motivation and Learning Style on Childhoods Gross Motor Skills. International Journal of Education and Research, 5(7), 53–66.
Ilham, A., M. Syaputra, E., & Munar, H. (2016). Pemanfaatan Permainan Tradisional dalam Pencapaian Indikator Pembelajaran. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 22-29.
Indriati, R. & Warsini. (2016). Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Perkembangan pada Anak di PAUD Cinta Bunda Desa Baran Sukoharjo (The Influence of The Game Edukatif Against The Development of The Children in Early Childhood Education Cinta Bunda Village Baran Sukoharjo). IJMS-Indonesian Journal on Medical Science, 3(1), 115-121.
Iswantiningtyas, V., & Wijaya, I. P. (2015). Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional Gobak Sodor. Jurnal PINUS, 1(3), 249–251.
Julianti, R. R., & Alawiyah, T. (2016). Pengaruh Permainan Kecil Terhadap Motor Educability. Jurnal Ilmiah PENJAS, 2(2), 77-87.
Kemdikbud. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22.Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Climate Change 2013 - The Physical Science Basis, 1–30.
Komputerisna, A. A., & Diana, D. (2016). Gross Motor Skills of The Children’s Group A Judging from Demonstration Method of Motion and Song in Kindergarten Pertiwi Nusa Indah. BELIA: Early Childhood Education Papers, 5(1).
Riska, C. S., & Satria, B. (2016). Alat Permainan Edukatif dengan Perkembangan Motorik Anak Usia Prasekolah di Pemukiman Lamlheu. Jurnal Ilmiah Maha siswa Fakultas Keperawatan, 1(1).
Riyanto, I. A., & Kristiyanto, A. K. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran Keterampilan Motorik Berbasis Permainan Untuk Anak Sekolah Dasar Usia 9-10 Tahun. TEGAR: Journal of Teaching Physical Education in Elementary School, 1(1), 94-110.
Rochmani, I. U. (2016). Permainan Tradisional Engklek Berpengaruh Terhadap Perkembangan Motorik Anak. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 8,1–11.
Salamah, S., & Miftahillah, M. (2018). Pengaruh Permainan Tradisional Engklek terhadap Perkembangan Fisik Motorik Kasar Anak Usia Dini Usia 4-5 Tahun di TK Ar-Rieza Dua Beji Pasuruan. In PROCEEDING: The 3rd Annual International Conference on Islamic Education, 3(2), 165-177.
Setiawan, M. H. Y. (2016). Melatih Keterampilan Sosial Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 5, 29–37.
Vanagosi, K. D. (2016). Konsep Gerak Dasar untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rrekreasi, 1(1), 72-79.
Wati, S. E., & Aizah, S. (2016). Pengaruh Pendidikan PAUD Terhadap Tingkat Perkembangan Anak Usia Toodler di PAUD Diponegoro Desa Pucanganom ds. Sukorejo Kec.Gurah Kab. Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(1), 128-132.
Yuliyani, S. K., Hartanti, Y. S., Halimah, M., & Apriyanti, M. (2017). Pelaksanaan Asesmen Kemampuan Motorik pada Anak dengan Hambatan Motorik di Taman Kanak-Kanak. International Confe rence, 367–374.
Yusmawiari, Suarni,N. K., M. M. (2017). Pengaruh Metode Bermain Aktif terhadap Kemampuan Gerak Lokomotor Anak Kelompok A PAUD Pelita Kasih Singaraja. e-Journal Pendidikan Anak Usia Dini , 5(2), 199-209.
- Abstract viewed - 273 times
- PDF downloaded - 244 times
Affiliations
Sri Pujiati
RA Al Amin Banyumanik Semarang
Kustiono Kustiono
Universitas Negeri Semarang, Indonesia
How to Cite
Pujiati, S., & Kustiono, K. (2020). The Effectiveness of Zondag Mandaag’s Game on the Improvement of Basic Movement and Early Childhood Character. Journal of Primary Education, 9(5), 493-500. https://doi.org/10.15294/jpe.v9i5.43056
The Effectiveness of Zondag Mandaag's Game on the Improvement of Basic Movement and Early Childhood Character
Vol 9 No 5 (2020): December 2020
Submitted: Dec 7, 2020
Published: Dec 31, 2020
Abstract
The lack of learning that stimulates basic movements and early childhood character. This is due to several things including the teacher's lack of understanding about the classification of basic movements and the environment that is less supportive. This study aimed to analyze the effectiveness of Zondag Mandaag game on improving basic movements and early childhood character. The experimental design that was carried out in this study was the True Experimental in the form of a Pretest-Posttest Control Group Design to analyze quantitative data on the effectiveness of the Zondag Mandaag game on improving basic movements and early childhood character. The result shows that there is an increase in basic movements and characters of early childhood after treatment with Zondag Mandaag games. It is evidenced by the average results of the first test is 58.83 in the experimental class and 58 in the control class, while the average score of the final test for the experimental class is 75.5 and 63.83 for the control class which shows an increase of 16.67 in experimental class and 5.85 in the control class. Thus, it can be concluded that the Zondag Mandaag’s game is effective in improving the basic movements and character of early childhood