Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: (1) perbedaan pengaruh antara latihan KAPHA yoga dan vinyasa yoga terhadap penurunan lemak tubuh; (2) perbedaan pengaruh kapasitas vital paru tinggi dan kapasitas vital paru rendah terhadap penurunan lemak tubuh; (3) interaksi antara jenis latihan hatha yoga dan kapasitas vital paru terhadap penurunan lemak tubuh. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Teknik pengambilan sampel adalah dengan teknik purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 20 orang dari total populasi 51 orang. Teknik analisis data digunakan uji anava dua jalur dengan program SPSS 20 dan taraf signifikansi 5% , dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil analisis data diperoleh jawaban hipotesis 1 yaitu terdapat perbedaan pengaruh antara latihan KAPHA yoga dan vinyasa yoga terhadap penurunan lemak tubuh, dengan keterangan nilai Fhitung  > Ftabel atau 65,815 > 3,29 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hipotesis 2 yaitu terdapat perbedaan pengaruh kapasitas vital paru tinggi dan kapasitas vital paru rendah terhadap penurunan lemak tubuh, dengan keterangan Fhitung > Ftabel atau 10,082 > 3,29 dan nilai signifikansi 0,002 < 0,05. Hipotesis 3 yaitu terdapat interaksi antara jenis latihan hatha yoga dan kapasitas vital paru terhadap penurunan lemak tubuh, dengan keterangan Fhitung  > Ftabel atau 5,041 > 3,29 dan nilai signifikansi 0,040 < 0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah: (1) terdapat perbedaan pengaruh antara latihan KAPHA yoga dan vinyasa yoga terhadap penurunan lemak tubuh, (2) terdapat perbedaan pengaruh antara anggota yang memiliki kapasitas vital paru tinggi dan anggota yang memiliki kapasitas vital paru rendah dalam penurunan lemak tubuh,  (3) terdapat interaksi antara jenis latihan hatha yoga dan kapasitas vital paru terhadap penurunan lemak tubuh.

This study aims to identify and analyze: (1) the difference between the effect of KAPHA yoga and vinyasa yoga to decrease body fat; (2) differences in the effect of high vital lung capacity and low lung capacity vital to the reduction of body fat; (3) the interaction between the type of hatha yoga practice and vital capacity of the lungs to body fat reduction. This study used an experimental method which uses a 2x2 factorial design. The sampling technique was by purposive sampling and obtained a sample of 20 out of a total population of 51 people. Data analysis technique used ANOVA test two lanes with SPSS 20 and significance level of 5%, followed by Tukey's test. Results of data analysis obtained one answer hypothesis that there is a difference between the effects of KAPHA practice yoga and vinyasa yoga to decrease body fat, with a description of Fvalue > Ftable or 65.815 > 3.29 and a significance value 0.000 < 0.05. Hypothesis 2 that there is a difference in the effect of high lung vital capacity and low lung vital capacity was on body fat reduction, with a description of Fvalue > Ftable or 10.082 > 3.29 and a significance value 0.002 < 0.05. Hypothesis 3 that there is an interaction between the type of hatha yoga practice and vital capacity of the lungs to body fat reduction, with a description of Fvalue> Ftable or 5, o41> 3.29 and a significance value 0,040 < 0,05. The conclusion of this study are: (1) there is a difference in effect between exercise KAPHA yoga and vinyasa yoga to decrease body fat, (2) there is a difference in effect between members who have lung vital capacity was high and members who have lung vital capacity was low in body fat reduction , (3) there is interaction between the type of hatha yoga practice and vital capacity of the lungs to body fat reduction.