Faktor yang Mempengaruhi Kapasitas Vital Paru Pekerja di CV. Sinar Jaya Mandiri
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Data International Labor OrganizationI tahun 2013 didapatkan 30% hingga 50% pekerja di negara berkembang menderita penyakit paru. Indonesia merupakan negara berkembang yaitu pada sektor industri. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah menyatakan bahwa pada tahun 2004 terdapat 83,75% pekerja formal dan 95% pekerja informal mengalami gangguan kapasitas vital paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penurunan kapasitas vital paru pekerja di CV. Sinar Jaya Mandiri Jepara. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Sampel yang ditetapkan sebanyak 47 responden dengan teknik Total Sampling. Data dianalisis menggunakan Uji Fisher. Teknik pengambilan data dilakukan dengan pengukuran variabel lingkungan, wawancara mendalam dan observari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi penurunan kapasitas vital paru pekerja pengolahan limbah karet phylon di CV. Sinar Jaya Mandiri Jepara yaitu kebiasaan merokok (p 0,036 OR 5,897) dan penggunaan masker (p 0,030 OR 5,515). Faktor yang tidak mempengaruhi yaitu kelembaban udara, suhu udara, masa kerja dan umur pekerja (p 0,716).