BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK PERKUSI PAGUYUBAN SAYUNG HORE (PSH) Di SEMARANG

Main Article Content

Ferial Riezky Herfanda

Abstract

Abstrak

___________________________________________________________________

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk pertunjukan, bentuk komposisi dan penyajian grup perkusi PSH di Semarang.Penelitian ini bersifat deskriptif yang dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif. Sasaran penelitian ini adalah grup perkusi PSH yang berlokasi di TBRS Semarang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini teknik observasi, teknik wawancara dan teknik dokumentasi. Dalam penelitian ini data yang diperoleh bersifat kualitatif. Analisis data yang meliputi tiga tahap yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi.Hasil dari penelitian bentuk pertunjukan musik perkusi PSH meliputi, bentuk penyajian, waktu penyajian, tempat pentas atau tatanan panggung, dan urutan penyaji meliputi; persiapan, pertunjukan inti, bagian pembuka, bagian isi, tata suara, tatanan lampu,tata rias dan tata busana. Dan bentuk komposisi dari instrumen bekasnya yang digunakan PSH yaitu menggunakan barang bekas seperti ember plastik, ember kaleng bekas, rebana, dan panci alat dapur yang sudah alih fungsinya. Pola permainan lagu yang digunakan grup Paguyuban Sayung Hore yaitu pola imbal, pola dangdut dan pola disko. Untuk permainan ritmis yang digunakan Paguyuban Sayung Hore menggunakan pola pukul single stroke, double stroke, triplet dan paradidle.

Abstract

___________________________________________________________________

The purpose of this research is to know the form of performing, the composition and the presentation group percussion PSH in semarang. This research is exercised by descriptive qualitative approach.Body-bagged this research is located in percussive group PSH TBRS Semarang. Engineering data used in this research observation, techniques interview techniques and engineering documentation. In this research are qualitative data obtained. Analysis of data which includes three stages data, namely reduction cereal offering data, and withdrawal conclusion / unverified. Result from research the performances are (PSH) percussion the presentation of, presentation of time, the stage or stage, order and order; preparation, talent covering nucleus, performances the openings, the contents, the sound lamp order hairdos and the fashion.And the composition of instruments marks used jerusalem--the (PSH) use second-hand kibble like plastics kibble whilom, canned tambourine, and saucepans kitchen appliance 've in-charge functions. Sensorial game song used Paguyuban group Sayung Hore imbal, namely pattern sensorial dangdut and the disco. Used for game rhythmic Paguyuban Sayung Hore at a single stroke, using patterns of double stroke, triplet and paradidle.

Article Details

How to Cite
Herfanda, F. (1). BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK PERKUSI PAGUYUBAN SAYUNG HORE (PSH) Di SEMARANG. Jurnal Seni Musik, 3(1). https://doi.org/10.15294/jsm.v3i1.4067
Section
Articles

References

Akhmad, Musyafiqul. 1995. Penelitian Pendidikan (Suatu Pendekatan Teori dan Praktek Penulisan). Kediri: IKIP PGRI.

Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius.

Camus, Albert. 1988. Modern Music. Jakarta: Pustaka Sinar.

Daryanto, S.S. 1997. Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Surabaya: Apollo.

Dekdikbud, 1992. Ensiklopedi musik. Jakarta: Cipta Adi Pustaka.

Diah, Latifah.1994. Musik Pop. Jakarta: Balai Pustaka.

Frederick, William H.. 1982. ‘Rhoma Irama and Dangdut Style,‘Indonesia, No. 34, Itacha: Modern Indonesia Project, Cornell University.

Hardjana, S. 1983. Estetika Musik. Jakarta: Depdikbud.

Jamalus. 1988. Musik dan Praktek Perkembangan Buku Sekolah Pendidikan Guru. Jakarta: CV. Titik Terang.

1988. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta. CV
Rajawali.

Jazuli, M. 2001. Metode Penelitian Kualitatif. Semarang: Jurusan Sendratasik Universitas negeri Semarang.

2001. Paradigma Seni Pertunjukan. Yogyakarta : Yayasan Lentera Budaya, 2001. Metode Penelitian Kualitatif. Semarang : Universitas Negeri Semarang.

Kesumah, Dloyana. 1995. Pesan-pesan Budaya Lagu Pop Dangdut dan Pengaruhnya. Jakarta: Panca Simpati.

Kodiyat, Latifah, (1983), Istilah-istilah musik, Depdikbud Jakarta.
Kuntowijoyo. 1990. Paradigma Islam: Interpretasi untuk Aksi. Bandung: Penerbit Mizan.


Lohanda, Mona. 1991. ‘…‘ dalam Seni Dalam Masyarakat Indonesia, Edi Sedyawati dan Sapardi Djoko Damono (eds.). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Limantara, Cyprianus. 1990. Dasar-Dasar Teori Musik. Bandung: Justika.
Moleong, J Lexy. 2002. Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Muttaqin, Moh.2003. “Musik Dangdut: Sebuah kajian Musikologis”: Tesis Pasca Sarjana. Yogyakarta. Universitas Gajah Mada.

Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2000. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Penerbit UI.
Samboedi. 1989. Dasar-dasar Pertunjukan Musik Kontemporer. Surabaya: Sinar Utama.

Soedarsono, RM. 2003. Seni Pertunjukan; Dari Perspektif Politik, Sosial, dan
Ekonomi.Soedarsono.1991. Perkembanagan Kesenian Kita. Yogyakarta.

Sukohardi, 1987. Teori Musik Umum. Yogyakarta: PML.
Sumaryanto, Totok. 2001. Diktat Kuliah Metodologi penelitian kualitatif. Semarang: IKIP Press.

Sunarko. 1985. Pengantar Pengetahuan Musik. Jakarta: Dekdikbud.
Tim Perumus P3B. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Yasyin, Sulchan. 1995. Kamus Pintar Bahasa Indonesia. Surabaya : Amanah Surabaya

Yosep, Wagiman. 2005. Teori Musik 1. Semarang: UNNES Press.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Pola) diakses pada hari Minggu, 4 September 2011 pukul 15.45 WIB.

(http://gema.sabda.org/musik_jalanan_dan_pengamen) diakses pada hari Minggu, 14 September 2011 pukul 19.50 WIB.

(http://www.vembazax.com/2011/06/03/sejarah-gamelan-jawa.xml) diakses pada hari Sabtu, 24 September 2011 pukul 19.45 WIB.

(http://www.semarangkota.go.id\cms\index.php?optoins=com_content&task=view&id=27&Itemid=48) diakses pada hari Minggu, 15 Oktober 2012 pukul 15.45 WIB.

(id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Semarang#Agama) diakses pada hari Minggu, 15 Oktober 2012 pukul 15.50 WIB.

http://www.scribd.com/doc/230419766/Final-Seni-Budaya

http://www.scribd.com/doc/235027698/Geologi-Regional-Kota-Semarang

http://www.scribd.com/doc/162784805/GEOREG-SEMARANG

http://gusmau.wordpress.com/2010/08/23/sejarah-musik-indonesia/

http://id.wikipedia.org/wiki/Instrumen_musik_perkusi

http://www.anneahira.com/perkusi-barang-bekas.htm

www.google.com.Gary D. Cook, Teaching Percussion, p.2, 3rd edn, 2006, Thomson Schirmer, ISBN 0 534 50990 8